18 2017? Jawabnya adalah kiper timnas U-19 Filipina, Quincy Julian Boltron Kammeraad.
Namun setelah Filipina menyelesaikan perjuangan mereka di turnamen ini, Quincy Kammeraad layak diberikan gelar paling menderita di Piala AFF U-18 2017.
Sebab, dia adalah kiper dengan jumlah kemasukan di gawangnya sampai 14 kali.
(Baca juga: Gawat! Timnas U-19 Myanmar Pesta Gol dan Sukses Geser Indonesia di Grup B)
Yang terbaru, timnas U-19 Filipina dikalahkan tuan rumah Myanmar dengan skor telah 0-7 pada Senin (11/9/2017) malam.
Catatan ini tentu menjadikan Kammerad menjadi pemain dengan catatan prestasi negatif di turnamen ini.
Walau, kinerja pemain Filipina lainnya, terutama pilar lini belakang dipertanyaan karena banyak gol bersarang ke gawang Kammerad.
Empat kali main, Filipina sebanyak dua kali memainkan Kammerad sebagai starter dan selalu kalah telak.
Pelatih timnas U-19 Filipina, Jose Aberasturi pada pertandingan pertama memainkan Jessie Reil Semblante sebagai kiper utama skuat muda The Azkals.
Pada laga itu, Filipina kalah tipis 2-3 dari timnas U-19 Brunei.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | AseanFootball.org |
Komentar