Balapan “chaos” dengan kondisi lintasan yang basah akibat guyuran hujan di Sirkuit Monza Italia, justru memberi keuntungan besar bagi pebalap Indonesia Sean Gelael. Pebalap tim Pertamina Arden yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia ini finis di posisi ke-6 pada sesi feature race yang berlangsung hari Sabtu (2/9/2017).
Sean Gelael bahkan mendapatkan keuntungan tambahan di balapan yang merupakan seri ke-9 ajang Formula 2 tersebut.
Pebalap berusia 20 tahun itu berhak naik satu peringkat ke urutan 5 setelah pebalap ART GP, Alexander Albon yang finis di depan Sean mendapat pinalti 10 detik karena bersenggolan dengan pebalap lain.
Dengan finis kelima, Sean Gelael berhak mendapatkan 10 poin. Hasil ini merupakan raihan poin tertinggi Sean pada balapan Formula 2 musim 2017.
Koleksi poin Sean Gelael pun bertambah menjadi 13 dan menempatkannya di posisi ke-16 klasemen sementara pebalap F2.
Dengan finis posisi kelima, maka Sean akan memulai sesi Sprint Race (digelar Minggu sore) dari posisi 4 atau di baris kedua.
Of course we've got our boys here as well. #goodvibes this morning between @gelaelized and @NatoNorman #ItalianGP pic.twitter.com/apqzv5JIIs
— Team Jagonya Ayam (@TeamJagonyaAyam) September 3, 2017
“Ini balapan yang sulit dengan kondisi balapan yang kacau. Mungkin saya beruntung, tapi saya juga berjuang keras untuk membawa mobil sampai garis finis,” ujar Sean Gelael yang memulai balapan dari posisi ke-18.
Sementara itu rekan satu tim Sean, Norman Nato, finis di posisi ke-14.
Posisi puncak podium balapan Feature diambil pebalap tim Prema Racing, Antonio Fuoco. Sementara tempat kedua diisi pebalap ART Grand Prix, Nobuharu Matsushita, diikuti pebalap DAMS, Nicholas Latifi.
Pimpinan klasemen pebalap, Charles Leclerc gagal mendulang poin. Charles finis di barisan belakang setelah sempat bertabrakan dengan pebalap tim Racing Engineering, Nyck De Vries.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | JAGONYA AYAM |
Komentar