Andrea Dovizioso mengungkapkan alasannya tidak memaksakan diri untuk ikut bersaing meraih kemenangan di MotoGP San Marino (10/9/2017).
"Saya menyadari di lap-lap awal kalau balapan ini akan sangat sulit karena saya tidak dapat grip dan tidak tahu kenapa," kata Dovizioso.
Pada awal balapan Andrea Dovizioso berada di grup terdepan bersama Jorge Lorenzo, Danilo Petrucci dan Marc Marquez.
Dovizioso masih bertahan di grup terdepan setelah rekan setimnya, Lorenzo, terjatuh dan posisi terdepan diambil alih Danilo Petrucci.
"Tapi setelah Jorge terjatuh, Danilo dan Marc melaju dalam kecepatan yang sama jadi saya mencoba memahami jika saya hanya memiliki satu kesempatan untuk mempertahankan posisi hingga balapan berakhir," ujar Dovizioso melanjutkan.
Baca Juga:
- Kronologi MotoGP San Marino 2017 - Drama di Lap Terakhir, Marc Marquez Rajai Sirkuit Misano
- Update Klasemen Sementara MotoGP 2017 - Jadi yang Tercepat di San Marino, Marc Marquez Kembali Jadi Pemuncak Klasemen
- MotoGP San Marino 2017 - Inilah Kunci Kemenangan Marc Marquez Ketika Balapan di Sirkuit Misano
Dovizioso mengaku saat itu ia tidak melihat dirinya punya peluang lebih dibanding Petrucci dan Marquez untuk memenangi balapan.
"Sangat mudah untuk membuat kesalahan, hari ini ketika saya mengendarai motornya saya berpikir, 'saat ini lebih penting untuk meraih poin',"
"Anda harus mencoba, Marc mengambil resiko besar tapi dia merasa bagus dan saya tidak," kata Dovizioso dikutip BolaSport.com dari MotoGP.
Andrea Dovizioso pun gagal mempertahankan posisinya di puncak klasemen meski memiliki jumlah poin yang sama dengan Marc Marquez yang baru saja menjadi juara di GP San Marino.
Keunggulan di jumlah podium kedua membuat Marquez berhak atas posisi pertama di klasemen sementara.
Editor | : | Ignatius Wijayatmo |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar