Salah satu ordo suporter PSIM Yogyakarta, Brajamusti, memberikan penjelasan ke anggota mereka soal laga timnya kontra tuan rumah PSS Sleman yang bakal tanpa penonton.
Laga PSS Sleman kontra PSIM Yogyakarta pada pekan ke-21 Liga 2 2018 bakal terlaksana di Stadion Maguwoharjo, Rabu (10/10/2018) dan digelar tanpa penonton.
Kabar diketahui setelah Brajamusti ikut dalam pertemuan dengan panpel PSS dan PSIM serta Kapolda DIY pada Senin (8/10/2018).
Hasilnya 'Derbi DIY' yang mempertemukan PSS kontra PSIM Yogyakarta akan digelar tanpa penonton.
Melalui akun twitternya, @Brajamusti_Yk, Selasa (9/10/2018), mereka mengimbau agar para suporter PSIM Yogyakarta mematuhi keputusan yang dibuat.
(Baca juga: Persib Kontra Madura United Tanpa Bobotoh, Ini Kalimat Tegas dari Pemain Muda Maung Bandung)
Brajamusti pun berharap kepada semua suporter tetap menjaga kondusifitas di sosial media maupun lingkungan masing-masing.
Hasil pertemuan siang ini di POLDA DIY bahwa pertandingan tgl 10 Oktober 2018 antara pss vs PSIM adalah tanpa penonton.
— BRAJAMUSTI (@Brajamusti_YK) October 8, 2018
Mohon dimengerti, dipahami & dipatuhi oleh semua anggota Brajamusti dimanapun berada tanpa terkecuali! pic.twitter.com/GyuPkSOkih
Hasil Pertemuan dipolda yang dihadiri kedua belah pihak suporter,management dan panpel.
— BRAJAMUSTI (@Brajamusti_YK) October 8, 2018
HASILNYA PERTANDINGAN PSS vs PSIM 10 OKTOBER 2018 diSTADION MAGUWO TANPA PENONTON. TOLONG DAPAT DIPAHAMI.
Seperti diketahui, laga bertajuk Derbi DIY ini diprediksi akan menyedot perhatian banyak suporter kedua tim kesebelasan.
Namun, setelah adanya keputusan dari kedua belah pihak yang bertanding, laga ini akan digelar tanpa penonton.
(Baca juga: 'Tanpa' Persija, Persib, Persebaya, dan Arema, Ini Pesan Keras Down For Life untuk Suporter Indonesia)
Pada pertemuan sebelumnya, saat laga digelar di Stadion Sultan Agung (SSA), Kabupaten Bantul, Kamis (26/7/2018), PSIM sanggup menang 1-0.
Kemenangan PSIM atas PSS di SSA sempat ternoda setelah terjadi bentrok antara dua suporter kesebelasan di luar stadion hingga menimbulkan jatuhnya korban jiwa.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Twitter.com/@Brajamusti_Yk |
Komentar