Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Everton, Ronald Koeman, mengaku tidak puas dengan performa lini serang tim setelah hanya mampu meraih kemenangan 1-0 atas Ruzomberok di leg 1 babak ketiga kualifikasi Liga Europa di Stadion Goodison Park, Kamis (27/7/2017).
Everton berhasil meraih kemenangan berkat gol tunggal hasil dari percobaan spekulasi kapten tim, Leighton Baines, pada menit ke-65.
Sepakan keras kaki kiri bek sayap berusia 32 tahun itu meluncur deras ke gawang sekaligus mengecoh kiper Matu Macik. Pasalnya, bola sempat berbelok arah akibat membentur kaki bek Ruzomberok.
Padahal, di sepanjang pertandingan Everton memiliki banyak peluang. The Toffees mampu menciptakan 20 peluang yang lima di antaranya tepat sasaran.
Hasil ini membuat langkah Everton menuju babak play-off Liga Europa masih tipis. Setidaknya The Toffees harus bisa mempertahankan keunggulan tipis itu pada pertandingan leg 2 yang akan digelar di kandang Ruzemberok, Stadion pod Cebratom, Kamis (3/8/2017).
Baca Juga:
Kondisi ini membuat Ronald Koeman mengaku ingin menambah satu penyerang lagi ke dalam timnya. Pemain incaran utama manajer berusia 54 tahun itu saat ini adalah Gylfi Sigurdsson.
Pemain milik Swansea City itu sudah lama menjadi incaran Everton. Namun, transfer belum bisa dilakukan karena pemain berusia 27 tahun itu dibanderol 50 juta pounds (sekitar Rp 871 miliar) oleh The Swans.
Koeman berpikir masih membutuhkan Sigurdsson di dalam skuatnya. Padahal, Wayne Rooney dan Sandro Ramirez sudah bergabung pada bursa transfer musim panas 2017 untuk menggantikan Romelu Lukaku yang hengkang ke Manchester United.
"Ketika Sandro bermain, Wayne Rooney memiliki lebih banyak kebebasan dan kecepatan di lini serang tim bertambah. Permainan tim menjadi lebih baik, tetapi kami ingin memiliki satu striker lagi," ujar Koeman kepada BBC.