Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

5 Transfer Paling Tidak Berguna di Liga Inggris Musim Lalu

By Putra Rusdi Kurniawan - Senin, 31 Juli 2017 | 04:23 WIB
Trofi Liga Inggris saat dipegang Claudio Ranieri, pelatih Leicester City di musim 2015-2016. (Bola.kompas.com)

Bursa transfer pemain sepak bola menjadi sangat penting bagi setiap klub di dunia untuk memperkuat skuadnya.  

Hal menarik kerap kali muncul dalam gejolak bursa transfer, dari mulai munculnya pemain termahal, pemain dengan gaji tertinggi, pemain yang pindah ke kubu rival sampai pemain yang jeblok performanya.

Untuk kasus terakhir tentu pemain yang jauh dari harapan permainannya bak duri dalam daging di dalam tim, bukan?

Sudah digaji mahal, tetapi minim kontribusi.

Terlebih lagi di Liga Inggris yang terkenal royal membeli dan menggaji pemain hingga ratusan atau miliaran rupiah per pekannya.

Liga Inggris, sebagai liga yang mayoritas pecinta sepak bola katakan sebagai liga paling kompetitif di dunia, tak jarang ada pemain yang tenggelam kariernya yang kemudian dicap menjadi transfer terburuk bagi tim yang memakai jasanya.

Jarang dimainkan, tidak bisa nyetel dengan permainan cepat ala Liga Inggris, atau kendala usia menjadi alasan pemain tersebut bermain di luar ekspektasi pihak manajemen.

Musim lalu beberapa pemain yang menjajal karier di Liga Inggris merasakan cap sebagai pemain dengan transfer terburuk atau kasarnya, transfer tak berguna.

Dikutip BolaSport.com dari Squawka, inilah lima transfer paling tidak berguna Liga Premier Inggris musim 2016/2017:

1. Simone Zaza


Aksi Simone Zaza saat penampilan resminya untuk Valencia di Valencia Sports City, 16 Januari 2017. (JOSE JORDAN/AFP PHOTO)

Pemain ini bergabung ke West Ham United dari Juventus dengan status pinjaman.

Meski bukan pilihan utama di Juventus, Zaza cukup rutin menerima panggilan timnas Italia dibawah Antonio Conte.

Diharapkan menjadi tumpuan serangan di West Ham yang terjadi justru pemain ini hanya turun 5 kali sebagai starter dan 3 kali sebagai pemain pengganti tanpa mencetak satu gol pun.

Melempemnya Zaza disinyalir karena ia gagal menyarangkan bola di babak adu penalti saat Piala Eropa 2016 kala Italia melawan Jerman.

Sudah jatuh tertimpa tangga, ancang-ancang penaltinya ke gawang Manuel Neuer yang kocak pun menjadi guyonan di dunia maya.

2. Luis Hernandez


Luiz hernandez saat memperkuat Sporting Gijon di La Liga(juara.net)

Pemain jebolan akademi Real Madrid ini didatangkan Leicester dari Sporting Gijon dengan bebas transfer.

Diharap bisa memperkuat lini pertahanan dalam upaya mempertahankan gelar Liga Premier Hernandez justru hanya tampil 4 kali untuk The Foxes.

3. Loic Remy


Loic Remy menuntaskan transfer ke Crystal Palace dengan status pinjaman, Selasa (30/8/2016). (CRYSTAL PALACE)

Dipinjam Cristal Palace dari Chelsea untuk tambahan lini depan mereka Loic Remy justru sepanjang musim hanya berkutat dengan cedera.

Remy hanya turun sekali sebagai starter dan 4 kali dari bangku cadangan.

4. Alvaro Albeloa


Alvaro Albeloa saat memperkuat Real Madrid(bola.kompas.com)

Sudah pernah mencicipi kerasnya Liga Inggris bersama Liverpool, sayangnya nasib Arbeloa di West Ham tak semanis masa mudanya.

Didatangkan dengan bebas transfer oleh West Ham, pria 33 tahun sarat pengalaman yang sudah 2 kali memenangi Liga Champions ini justru hanya bermain 3 kali.

5. Bartosz Kapustka


Bartosz Kapustka DI Euro 2016 bersama Timnas Polandia(thesetpiece.com)

Didatangkan Leicester City dari tim polandia Cracovia.

Pemain yang menarik perhatian setelah penampilannya sebagi pemain muda di ajang Euro 2016 ini justru sama sekali tidak pernah dimainkan bahkan dari bangku cadangan sekalipun.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P