Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pochettino Bantah Penyebab Transfer Tottenham Mandek Gara-gara Presiden Klub

By Verdi Hendrawan - Kamis, 3 Agustus 2017 | 01:36 WIB
Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, mendampingi anak-anak asuhnya dalam laga Premier League kontra Everton di Stadion White Hart Lane, London, Inggris, pada 5 Maret 2017. (ADRIAN DENNIS/AFP)

Tottenham Hotspur belum juga mendapatkan pemain baru pada bursa transfer musim panas 2017. Beredar kabar bahwa hal ini disebabkan oleh kebijakan Presiden Spurs, Daniel Levy.

Beberapa media Inggris mengabarkan bahwa Daniel Levy adalah biang dari minimnya aktivitas Tottenham di bursa transfer.

Sang presiden disebut ingin klubnya berhemat.

Hal ini sangat wajar dilakukan oleh Tottenham saat ini.

Pasalnya, Spurs tengah membutuhkan banyak dana untuk membangun stadion baru menggantikan White Hart Lane.

Namun, kabar tersebut dibantah oleh Manajer Mauricio Pochettino.

Manajer berusia 45 tahun itu menolak pandangan yang menyebut bahwa mandeknya transfer Tottenham dikarenakan klub sedang berhemat.

"Sebuah persepsi yang sangat salah. Berdasarkan pengalaman saya bersama Daniel dalam tiga tahun terakhir, dia selalu berusaha menemukan pemain yang bisa memperbaiki tim. Daniel selalu tertarik membeli pemain setiap musim," ucap Pochettino kepada ESPN.

Baca Juga:

"Tentu saja, keputusan terakhir setiap kali kami mendatangkan pemain ada di antara Daniel dan saya. Namun, kami semua terlibat dalam proses menemukan pemain yang tepat bagi tim," tuturnya.

Pochettino juga mengatakan bahwa di sepanjang bursa transfer musim panas 2017, ia telah membidik beberapa pemain berkualitas, namun semua transfer tersebut batal terjadi.

Pochettino mengaku bahwa dirinya juga sempat mengincar Alvaro Morata yang kini berlabuh ke Chelsea.

Ia batal memboyong pemain berusia 24 tahun itu dari Real Madrid karena Morata menolak bergabung hanya untuk menjadi pelapis Harry Kane dan lebih banyak berada di bangku cadangan.

Selain itu, Pochettino juga berencana untuk memboyong dua bek muda, yaitu Ricardo Pereira dari FC Porto dan Juan Foyth milik Estudiantes.

Namun, kedua transfer itu gagal karena dipandang terlalu mahal.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P