Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Premier League musim 2017-2018 telah dibuka oleh laga Arsenal vs Leicester City di Stadion Emirates, Sabtu (12/8/2017).
The Gunners harus bersusah payah mengalahkan Leicester City dengan skor 4-3.
Bagi manajer Fantasy Premier League (FPL), kemenangan Arsenal sudah bisa diprediksi lantaran banyaknya manajer yang memakai pemain The Gunners.
Sebut saja Alexandre Lacazette yang punya kepemilikian sebesar 18,1 persen atau Sead Kolasinac 12,3 persen dari seluruh peserta FPL.
Keduanya memang sukses mendulang poin dari satu gol Lacazette dan satu assist Kolasinac.
Namun, sebenarnya Jamie Vardy-lah yang menjadi kejutan dengan dua golnya.
Dua gol tadi malam membuat Jamie Vardy mendapat poin maksimal 13 dan saat ini menjadi top player sementara di gameweek 1 - karena laga lain baru akan dimainkan Sabtu dan Minggu.
Pada gameweek pertama ini, Jamie Vardy hanya dipilih sebanyak 5,4 persen oleh para manajer FPL.
Namun, melihat fakta yang ada, tidak heran Jamie Vardy menjadi momok tersendiri bagi Arsenal.
Tambahan dua gol malam tadi membuat Vardy mengoleksi 5 gol dalam 6 pertemuan terakhir melawan Arsenal.
.@vardy7 has now scored 5 goals in 6 PL apps against Arsenal. He has only scored as many PL goals against Liverpool pic.twitter.com/q9w80DMLE6
— Sky Sports Statto (@SkySportsStatto) August 11, 2017
Tiga gol dilesakkan pada dua pertemuan terakhir, namun ia selalu di pihak yang kalah.
Walaupun Leicester City bukan lagi favorit juara, memasang Vardy di 5 gameweek berikutnya bisa jadi pilihan cerdas. Mengapa?
Statistik Vardy menunjukkan ia menjadi pemain kunci Leicester City di 3 musim terakhir dengan mencetak 42 gol dan 19 assist.
Jamie Vardy in the Premier League for Leicester since 2014/15:
Most goals (42)
Most assists (19)Key man for The Foxes. pic.twitter.com/XS6xeGxzq1
— Squawka Football (@Squawka) August 11, 2017
Jadwal Leicester setelah gameweek pertama bisa dibilang berat.
Lima gameweek berikutnya, The Foxes harus melawan Chelsea, Manchester United dan Liverpool.
Namun, justru hal tersebut membuat peluang Vardy mendulang poin semakin besar.
Dilansir dari transfermarkt, Jamie Vardy selalu mencetak gol ketika melawan tim-tim besar di atas.
Dalam 6 penampilan, Vardy tercatat mencetak 1 gol 1 assist melawan Chelsea, 3 gol 4 assist melawan Manchester United, dan 5 gol 1 assist melawan Liverpool.
Jadi memasang Vardy bisa jadi pilihan bagi para manajer FPL untuk 5 gameweek kedepan mengingat harganya cukup murah bagi seorang striker yaitu 8,5 juta pounds.
Jadi tertarik mengganti striker tim Anda dengan Vardy?
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on