Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
2018.
Dari 10 pertandingan yang telah berlangsung terdapat sejumlah cerita menarik yang ingin saya bagikan.
Membandingkan pekan pertama musim baru dengan pekan pertama musim musim lalu menjadi sapaan lincah jari ini untuk Anda para penggemar Liga Inggris.
Pertama, pekan pertama menjadi pekan tak bersahabat bagi sang juara bertahan.
Chelsea, yang diprediksi tak akan kesulitan untuk melumat tamunya, Burnley, justru harus menelan pil pahit.
Tuan rumah dipaksa menyerah 2-3. Bahkan, The Blues harus mengakhiri pertandingan dengan 9 pemain di lapangan.
Kekalahan Chelsea mengingatkan kita saat Leicester City yang juara musim 2015-2016 juga menyerah saat tandang ke markas The Tigers, Hull City.
Kala itu, Jamie Vardy dkk takluk 1-2.
Namun, pada akhir musim 2016-2017, Hull City akhirnya terdegradasi.
Menarik ditunggu apakah Burnley akan mengalami nasib serupa, mengalahkan juara bertahan di pekan pertama namun turun kasta di akhir musim
Kedua, skor identik terjadi di Emirates Stadium pada pekan pertama di dua musim beruntun.
Tujuh gol menjadi hiburan dari mahalnya tiket untuk menyaksikan pertandingan Arsenal kala bermain di kandang sendiri.
Dalam partai pembuka Liga Inggris musim 2017-2018 pada Jumat lalu, Arsenal berhasil mengatasi perlawanan sengit Leicester City dengan skor 4-3.
Musim lalu, skor yang sama juga menjadi hasil akhir saat Arsenal takluk dari tamu mereka kala itu.
Ketiga, adalah Liverpool FC yang berhasil mencetak empat gol dan mengalahkan tuan rumah Arsenal saat pekan pertama musim 2016-2017.
Kala itu, anak asuh Juergen Klopp itu menang walaupun kebobolan tiga gol.
Jumlah kebobolan pada pekan pertama musim lalu pun terjadi di pekan pertama musim baru.
Gawang Liverpool yang dijaga kiper Simon Mignolet saat bertandang ke Vicarage Road Stadium malam minggu lalu, juga tiga kali dijebol para pemain Watford.
Hanya, kali ini Liverpool bermain imbang 3-3 saat Anthony Taylor meniupkan peluit guna menyudahi pertandingan antara Watford dan Liverpool.
Keempat, 13 Agustus 2016 alias pekan pertama musim lalu menjadi debut bagi Pep Guardiola membesut Manchester City.
Hasil pertandingan setahun lewat berakhir manis dengan kemenangan Manchester City atas Sunderland, 2-1.
Musim 2017-2018, Manchester City juga berhasil meraih poin penuh di pekan pertama dengan mengalahkan klub promosi, Brighton & Hove Albion.
Dua gol tanpa balas menjadi keran tiga poin yang dibawa pulang dari markas lawan di The American Express Community Stadium.
Menariknya, baik musim lalu dan di musim baru, dua gol kemenangan The Citizens terjadi dengan pola yang sama, yakni satu gol dari striker utama Manchester Biru, Sergio Aguero, dan satu gol bunuh diri pemain lawan.
Musim lalu ada nama Paddy McNair (Sunderland) dan kemarin Lewis Dunk (Brighton & Hove Albion) yang memberikan gol gratis penentu kemenangan Manchester City.
Kelima, ada tiga pemain yang tercatat berhasil mencetak gol saat merumput di pekan pertama di musim 2016-2017 dan musim 2017-2018.
Selain Sergio Aguero yang mencetak gol untuk Manchester City ke gawang Sunderland musim lalu dan Brighton & Hove Albion di Sabtu kemarin, ada nama Sadio Mane (Liverpool) dan Wayne Rooney.
Sadio Mane, asal Senegal, mencetak gol ke gawang Arsenal (2016-2017) dan Watford (2017-2018).
Satu pemain lain adalah Wayne Rooney. Musim lalu, Rooney mencatatkan namanya di papan skor kala masih berseragam Manchester United (lawan AFC Bournemouth).
Kali ini, gol tunggal yang dicetak Wayne Rooney mengantarkan klub baru tetapi lama, Everton, mengalahkan Stoke City 1-0.
Keenam, selain tiga pemain yang berhasil mencetak gol di pekan pertama baik musim 2016-2017 dan 2017-2018, hanya tiga tim yang tercatat mampu mengulangi prestasi tiga poin di pekan pertama musim lalu.
Selain Manchester City yang menang saat mengalahkan Sunderland (musim lalu) dan Brighton & Hove Albion (pekan lalu), Jose Mourinho dan Manchester United juga melakukan hal serupa.
Jika di musim 2016-2017 Manchester United mengalahkan tuan rumah AFC Bournemouth, kal ini The Red Devils berhasil menjinakkan tamunya West Ham United.
Satu klub lain yang menyamai prestasi duo Manchester tersebut adalah West Bromwhich Albion.
Klub yang bermarkas di The Hawthorns tersebut berhasil mengunci tiga poin kala mengalahkan tuan rumah Crystal Palace musim 2016-2017 dan menang atas tamunya AFC Bournemouth akhir pekan lalu, masing-masing dengan skor yang sama 1-0.
Ketujuh, sepuluh pertandingan yang dilangsungkan di pekan pertama musim lalu maupun musim baru ini menghasilkan klub yang sama untuk memimpin klasemen sementara Premier League.
Selisih gol menjadi penentu yang menempatkan Manchester United berhak berada di puncak klasemen.
Jika musim lalu margin dua gol menjadi kunci (menang 3-1 atas AFC Bournemouth), kali ini margin empat gol hasil kemenangan 4-0 atas West Ham United melambungkan Manchester United satu tingkat di atas klub promosi Huddersfield.
Sehari sebelumnya, Huddersfield berada di puncak klasemen lewat kemenangan tiga gol tanpa balas atas tuan rumah Crystal Palace.
Demikianlah 7 cerita menarik untuk Anda dari pekan pertama Premier League musim 2017-2018.
Keseruan kompetisi pun telah terlihat diwarnai hujan gol di Emirates Stadium pada Jumat, 11 Agustus 2017.
Total ada 31 gol tercipta pada pekan pertama musim ini. Jumlah itu 3 gol lebih banyak dari 28 gol yang telah kita saksikan di pekan pertama musim yang lewat.
Jadi, saksikan dan ikuti terus cerita-cerita menarik lain dari Liga Inggris musim ini.