Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Taktik Manchester City menjadi kunci sukses mereka di awal musim Liga Inggris.
Sampai 7 pekan, City memimpin klasemen dengan nilai 19.
Nilai itu memang sama dengan tetangganya, Manchester United.
Namun, produktivitas City dengan 22 gol membuat mereka sementara teratas dan tergarang.
Ternyata, pelatih Pep Guardiola termasuk berani melakukan eksperimen.
(Baca Juga: Liga Inggris Pekan Ke-7, Tim Kota Manchester Punya Serangan Paling Efektif)
Dia tak terpaku pada satu taktik, tapi bisa dengan yakin mengubahnya untuk lawan yang berbeda.
Dikutip BolaSport.com dari Squawka, Guardiola memiliki kombinasi formasi antara 3-5-2 dan 4-3-3.
Formasi 3-5-2 dipakai dalam 3 laga awal dan 4 laga terakhir menggunakan 4-3-3 fleksibel ala dirinya.
Menariknya, keputusan Guardiola memakai formasi tidak didasarkan level lawan.