Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ambisi Tim Promosi Liga Inggris Menjadi Momok Bagi Duo Manchester

By Verdi Hendrawan - Sabtu, 25 November 2017 | 03:49 WIB
Pelatih Huddersfield Town, David Wagner, memberikan instruksi kepada tim asuhannya saat tampil melawan Tottenham Hotspur dalam laga lanjutan Liga Inggris 2017-2018 di Stadion John Smith's, Huddersfield, Inggris, pada 20 September 2017. (LINDSEY PARNABY/AFP)

Setelah sukses menghadirkan kekalahan pertama bagi Manchester United di musim ini, Huddersfield Town kini memiliki ambisi yang sama saat berjumpa Manchester City.

Huddersfield Town akan menjamu Manchester City pada pekan ke-13 Liga Inggris di Stadion John Smith's, Minggu (26/11/2017).

Kendali baru saja mengalami kekalahan 0-4 dari Bournemouth, Huddersfield percaya diri dapat menghadirkan kekalahan perdana bagi Manchester City di musim ini.

Bermodalkan rekor bagus di kandang sendiri, Huddersfield bertekat untuk menjadi momok bagi Manchester City setelah di tempat yang sama pada pekan kesembilan, mereka sukses mengalahkan Manchester United dengan skor 2-1.

Manajer Huddersfield, David Wagner, mengaku telah memiliki ide tentang bagaimana cara timnya agar dapat mengatasi permainan hebat Manchester City sejauh ini.

"Semua orang tahu bahwa terkadang hal-hal yang tidak mungkin dapat terjadi di sepak bola dan kami berusaha untuk melakukannya pada Minggu," kata Wagner seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

"Semua ini bukan soal menemukan kelemahan mereka, tetapi bagaimana kami menangani kekuatan mereka. Kami telah menemukan sebuah gagasan untuk melakukannya dan kami akan bermain sesuai dengan rencana tersebut," tuturnya.

(Baca Juga: Masa Depan Lionel Messi Tak Kunjung Jelas, Para Pemain Barcelona Tetap Santai)

Dalam enam pertandingan kandang, Huddersfield baru sekali kalah oleh Tottenham Hotspur dengan skor telak, 0-4.

Wagner mengaku bahwa dirinya juga melakukan hal yang sama saat menghadapi Tottenham dan Manchester United. Hanya saja rencana yang ia gagas hanya sukses menghadapi lawan terakhir yang disebut.