Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

9 Momen Kontroversi yang Makin Panaskan Rivalitas Liverpool Vs Chelsea, dari Gol Hantu Luis Garcia hingga Konfrontasi Diego Costa

By Bagas Reza Murti - Sabtu, 25 November 2017 | 11:32 WIB
Kegembiraan Luis Garcia seusai membawa Liverpool mnang atas AC Milan dalam final Liga Champions 2005 di Istanbul (FILIPPO MONTEFORTE / AFP)

Secara historis, Liverpool punya rivalitas dengan Manchester United dan Everton. Namun di medio 2000-an klub asal Merseyside juga punya rivalitas dengan Chelsea.

Sejak The Blues dibeli Roman Abramovich pada 2003, rivalitas keduanya makin nyata terjadi.

Dilansir BolaSport.com dari Liverpool Echo, setidaknya ada 9 momen kontroversi yang memanaskan rivalitas modern ala Liverpool-Chelsea.

1. Cedera Engkel Xabi Alonso

Pada Januari 2005, ketika tekel keras Frank Lampard mendarat di kaki Xabi Alonso menyebabkan gelandang asal Spanyol mengalami cedera engkel parah.

Perbuatan Lampard diahdiahi kartu merah oleh wasit.

2. 'Ssst' Mourinho

Sebuah gol bunuh diri dari Steven Gerrard pada final Piala Liga 2005 memberi keuntungan bagi Chelsea setelah keunggulan Liverpool melalui John Arne Riise.

Chelsea akhirnya memenangkan pertandingan, tapi Mourinho tak menyaksikannya karena melakukan selebrasi 'ssstt' setelah gol bunuh diri Gerrard.

(Baca juga: Kisah Dongeng Oestersunds, dari Kasta Keempat di Swedia ke Fase Grup Liga Europa)

3. Gol Hantu

Jose Mourinho tak pernah bisa menerima gol Luis Garcia di semifinal Liga Champions 2005. Ia menyebutnya sebagai gol hantu karena dianggap tak melewati garis gawang.

Liverpool akhirnya meraih juara Liga Champions setelah mengalahkan AC Milan melalui drama comeback luar biasa yang dikenal dengan Keajaiban Istanbul.

4. Gerrard Hampir ke Chelsea


Manajer Chelsea, Jose Mourinho, memberikan tepuk tangan untuk gelandang Liverpool FC, Steven Gerrard, yang ditarik keluar dalam laga Premier League di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, pada 10 Mei 2015.(IAN KINGTON/AFP)

Steven Gerrard sempat diisukan akan bergabung Chelsea dan rumor tersebut mencapai puncaknya pada 2005.

Kapten Liverpool tersebut meminta dirinya dimasukkan ke transfer request pada Juli 2005, namun dirinya segera memutuskan bertahan di klub masa kecilnya, Liverpool.

5. Semifinal Liga Champions 2007

Dua tahun setelah kontroversi gol hantu, Liverpool kembali mengecewakan Chelsea di semifinal Liga Champions.

Kali ini lewat adu penalti, Liverpool menang 4-1.

6. Transfer Torres

Setelah mencetak 81 gol dalam 142 penampilan bagi The Reds, Fernando Torres menyeberang ke Chelsea. Torres menjadi pemain termahal Chelsea saat itu dengan mahar 50 juta pounds.

Transfer ini menjadi kontroversi di kalangan fan Liverpool yang sempat melakukan pembakaran jersey Torres karena kecewa.

7. Final Piala Liga 2012

Chelsea berjaya di edisi kali ini, dengan kemenangan 2-1. Liverpool ditangani sang legenda Kenny Dalglish.

Dua gol dari Didier Drigba dan Ramires cukup untuk membuat The Reds kecewa.

(Baca juga: Bisa Bermain di Piala Dunia Walau Gagal di Kualifikasi, Italia Bukan Kasus Pertama)

8. Gerrard Terpeleset

 

Liverpool sedang mengejar titel juara Liga Inggris pada musim 2013-2014 karena berada di peringkat dua di bawah Manchester City.

Gerrard terpeleset, dan membiarkan Demba Ba dengan mudah menceploskan bola ke gawang Mignolet. Keadaan makin buruk setelah Willian mengunci kemenangan The Blues menjadi 2-0.

9. Konfrontasi Henderson- Diego Costa

Diego Costa kembali melanjutkan peran sebagai sosok antagonis ketika bertemu Liverpool.

Pada smeifinal Piala Liga 2015, ia terlibat pertikaian dengan Jordan Henderson.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P