Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kemenangan Manchester United pada Rabu (29/11/2017) dini hari WIB tampaknya masih menyisakan kekesalan bagi pelatih Watford, Marco Silva.
Kesempatan penalti yang mereka dapat dari pelanggaran atas Roberto Pereyra harusnya menjadi momen menyenangkan bagi Silva.
Apalagi, eksekusi penalti yang dilakukan oleh Troy Deeney berhasil membobol gawang David de Gea.
Namun, Marco Silva merasa bahwa bek Manchester United, Marcos Rojo, layak mendapatkan kartu merah.
"Ketika kami mencetak gol pertama, kami sudah tampil lebih baik. Kami melakukan tendangan penalti dan saat itu harusnya Rojo mendapat kartu kuning kedua," ujar Silva.
Dilansir BolaSport.com dari Watford Observer, Silva merasa kontak fisik yang dilakukan Rojo pada pemainnya termasuk keterlaluan dan layak mendapat kartu kuning lagi.
Pada babak pertama bek yang baru kembali dari cedera panjang tersebut telah mengantongi kartu kuning.
Beruntung bagi Manchester United, wasit laga tidak menghadiahkan kartu kuning kedua, yang mampu mengusir Rojo dari laga.
(Baca juga: Tak Berhasil Cetak Gol, Ashley Young Dapat Sindiran dari Rekan Setim di Manchester United)
Sang pelatih Watford pun menganggap bahwa Manchester United bakal kesulitan jika bermain hanya dengan 10 pemain.
"Jika kami bermain 11 lawan 10, laga akan jadi sulit bagi mereka," ujar Silva.
Namun Watford akhirnya harus rela kalah di kandang mereka sendiri dengan skor akhir 4-2.
(Baca juga: Banyak Lewatkan Peluang Cetak Gol, Kylian Mbappe Masih Bermain untuk AS Monaco)