Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manchester City punya modal berharga untuk menatap derbi Manchester pekan depan, dengan meraih kemenangan 2-1 atas West Ham United pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (3/12/2017).
Meski mengalami kesulitan menembus pertahanan West Ham United di babak pertama, Manchester City akhirnya keluar sebagai pemenang dalam pertandingan tersebut.
Memang tim asuhan Pep Guardiola itu buntu di babak pertama karena tim lawan bermain ultra-defensive menghadapi formasi offensive 4-3-3 The Citizens.
David Moyes menginstruksikan 8 hingga 9 pemain West Ham untuk menunggu di garis pertahanan sendiri.
Karena penumpukan pemain itu Kevin De Bruyne dan David Silva kesulitan menemukan celah untuk mengirim umpan terobosan ke kotak penalti lawan.
Dua sayap Manchester City, Raheem Sterling dan Leroy Sane pun terisolir karena tak mendapat banyak ruang di tepi lapangan.
Namun di babak kedua, otak cemerlang Pep Guardiola membuahkan hasil.
Pelatih asal Spanyol itu mengganti Danilo dengan Gabriel Jesus, dan menggeser Fabian Delph ke bek kiri.
Man City pun mengubah formasi dari 4-3-3 menjadi formasi ultra-offensive 4-2-4.
Dengan Jesus di posisi penyerang tengah bersama Sergio Aguero, konsentrasi lini pertahanan West Ham menjadi terbelah.
(Baca Juga: Isco Dukung Sergio Ramos yang Tak Sependapat dengan Cristiano Ronaldo Soal Skuat Real Madrid)
Alhasil, Jesus berhasil menyelinap ke kotak penalti dan mengirimkan umpan matang yang diselesaikan dengan baik oleh Nicolas Otamendi pada menit ke-57.
Tujuh menit jelang laga bubar, kejadian yang nyaris sama terulang kembali.
Diawali umpa David Silva kepada De Bruyne, kejelian pemain asal Belgia itu menuntunnya untuk mengirim umpan lambung ke kotak penalti.
Pergerakan Silva yang lolos dari pandangan pemain West Ham berhasil menyelesaikan umpan tersebut dengan tendangan akrobatik, Man City pun menang dengan skor 2-1.
(Baca Juga: Jose Mourinho Nyinyiri Arsenal karena Insiden Kartu Merah Paul Pogba)
Formasi 4-2-4 kemungkinan akan dimatangkan Pep untuk menyambut derbi Manchester.
Maklum, Manchester United tak bisa memainkan motor seragan, Paul Pogba, akibat terkena kartu merah.
Ketiadaan Pogba membuat tim asuhan Jose Mourinho itu diprediksi akan bermain parkir bis dan melakukan serangan balik secepat mungkin.
Jika Man United menumpuk pemain di lini pertahanan sendiri, kecil peluang bagi para pemain Man City untuk menemukan celah, kecuali mereka memainkan pakem 4-2-4.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on