Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Liverpool harus merelakan tiga poin dari genggaman karena ditahan imbang Everton, Minggu (10/12/2017).
Liverpool sempat unggul lebih dulu melalui gol Mohamed Salah pada menit ke-42.
Namun, tim asuhan Juergen Klopp itu harus merelakan keunggulan setelah Wayne Rooney menciptakan gol dari titik putih.
Everton mendapat hadiah tendangan penalti setelah Dominic Calvert-Lewin dijatuhkan oleh Dejan Lovren pada menit ke-77.
Liverpool player ratings: Mohamed Salah impresses against Everton, Dejan Lovren shocking #Sports_News - https://t.co/mqcLuayatT - [Sleekarena News] pic.twitter.com/R3zvRYdznu
— Frandimore (@frandimore) December 10, 2017
Wasit Craig Pawson menilai Lovren melakukan dorongan kepada Calvert-Lewin sehingga ia langsung menunjuk titik penalti.
Penalti Everton itu menuai berbagai tanggapan, terutama dari legenda Liverpool.
Michael Owen, penyerang legendaris Liverpool, dalam akun Twitter menyatakan ketidaksetujuannya kepada keputusan Pawson.
Can’t believe Craig Pawson has given that. Such a soft pen.
— michael owen (@themichaelowen) December 10, 2017
Menurut Owen, pelanggaran yang dilakukan oleh Lovren sangat ringan dan tidak seharusnya diganjar dengan penalti.
Namun lain halnya dengan pendapat legenda Liverpool lainnya, Jamie Carragher.
Get back in the dressing Lovren 100% pen.
— Jamie Carragher (@Carra23) December 10, 2017
Carragher yang diam-diam merupakan pendukung Everton menilai keputusan wasit telah tepat.