Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Apakah Pep Guardiola Mampu Berjaya Jika Tak Melatih di Tiga Tim Kaya Dunia?

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Jumat, 15 Desember 2017 | 13:38 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan instruksi kepada Benjamin Mendy dalam partai Liga Champions lawan Feyenoord di Rotterdam, 13 September 2017. (EMMANUEL DUNAND / AFP)

Pep Guardiola bersama Manchester City musim ini bermain dengan gemilang dan mengundang banyak pujian dari berbagai pihak.

Mereka juga baru saja menjadi tim dengan rekor kemenangan beruntun terbanyak dalam sejarah digelarnya Liga Inggris saat menang 4-0 atas Swansea, Kamis (14/12/2017).

Kemenangan itu menjadi yang ke-15 bagi Manchester City musim ini.

Tim beralias The Citizens sukses melewati capaian Arsenal musim 2002-2003 yang menorehkan 14 kemenangan beruntun di Liga Inggris.

Selain di Inggris, Pep juga menjadi pemegang rekor kemenangan beruntun terbanyak di Liga Spanyol dan Jerman.

(Baca Juga: Dirindukan Cristiano Ronaldo di Real Madrid, Begini Jawaban James Rodriguez)

Bersama Barcelona, Pep menang 16 kali beruntun, sedangkan ketika menukangi Bayern Pep berhasil menang 19 laga beruntun.

Bisa dibilang, Pep adalah salah satu pelatih terbaik sepanjang masa.

Namun menurut laporan yang dihimpun BolaSport.com dari Sport Intelligence, keberhasilan Pep melatih tiga klub tersebut mungkin saja berhubungan dengan uang.

Barcelona, City, dan Bayern memang termasuk dalam tiga dari klub terkaya dunia menurut laporan tersebut.

(Baca juga: Liverpool akan Kehilangan 163 Miliar Rupiah Jika Leipzig Lolos ke Liga Champions)

Saat menukangi Barcelona, setidaknya Pep menghabiskan dana mencapai 340 juta poundsterling (setara 6,2 triliun rupiah) untuk pembelian pemain.

Harga 59 juta pounds (setara satu triliun rupiah) yang ia keluarkan untuk mendatangkan Zlatan Ibrahimovic ke Barcelona menjadi rekor pembelian termahal milik Pep.

Sedangkan tiga musim menukangi Bayern, Pep menghabiskan dana lebih sedikit, yaitu hanya 174 juta pounds (setara 3,1 triliun rupiah) saja.


Pelatih Mancester City, Pep Guardiola, saat mendampingi timnya kontra Liverpool dalam pertandingan lanjutan Premier League di Anfield, Sabtu (31/12/2016). (PAUL ELLIS/AFP)

(Baca juga: Dari Gaji, Seharusnya Burnley Ada di Zona Degradasi, Bukan Zona Eropa)

Bersama kekuatan uang Manchester City, Pep sampai saat ini sudah belanja 410 juta pounds (setara 7,4 triliun rupiah), sebuah angka yang tak sedikit.

Dilihat dari data pembelian pemain, dalam sembilan musim menukangi klub, hanya sekali Pep mengeluarkan dana kurang dari 50 juta pounds (setara 911 miliar rupiah) dalam semusim.

Melihat betapa banyak dana yang dikeluarkan Pep untuk membangun timnya, akan menjadi menarik jika Pep memutuskan untuk menukangi tim yang tak memiliki banyak dana untuk membeli pemain.

Apakah kita akan menyaksikan hal tersebut suatu saat nanti?

Berikut daftar rekor kemenangan beruntun di lima liga top Eropa:

  • Bayern Muenchen - Jerman - Pep Guardiola - 19 Laga - 2013-2014
  • Inter Milan - Italia - Roberto Mancini - 17 laga - 2006-2007
  • Barcelona - Spanyol - Pep Guardiola - 16 laga - 2010-2011
  • Real Madrid - Spanyol - Zinedie Zidane - 16 laga - 2016
  • AS Monaco - Prancis - Leonardo Jardim - 16 laga - 2017
  • Manchester City - Inggris - Pep Guardiola - 15 laga - 2017 (masih mungkin bertambah)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P