Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Manchester City Pep Guardiola, menyatakan bahwa para anak asuhnya tengah membutuhkan dukungan dari para penggemar, kala menghadapi laga pekan ke-18 Liga Inggris.
Klub-klub besar Premier League tengah menghadapi bulan dengan tingkat kepadatan laga yang cukup tinggi.
Mereka bukan hanya menghadapi laga di liga domestik melainkan juga laga-laga kompetisi Eropa.
Terhitung sejak 10 November hingga 17 Desember 2017, klub-klub tersebut harus melakoni sembilan laga.
(Baca Juga: Abaikan Persahabatan Masa Lalu, Pep Guardiola Tak Sudi Minta Maaf kepada Jose Mourinho)
Artinya, rata-rata dalam 10 hari mereka harus menjalani tiga laga!
Menghadapi jadwal yang padat seperti itu, penurunan kebugaran pemain bisa menjadi masalah.
Man City menjadi salah klub yang merasakan hal tersebut.
(Baca Juga: Harry Kane Mandul, Keberhasilan Mohamed Salah Masih Jadi Anomali)
Pep Guardiola melihat hal tersebut sebagai masalah serius, mengingat timnya bakal menghadapi salah satu tim enam besar, Tottenham Hotspur.
Manchester City akan berhadapan versus Tottenham Hotspur di Stadion Etihad, Minggu (17/12/2017) pukul 00.30 WIB.
Demi menjaga determinasi para pemainnya, Guardiola berharap pada dukungan para penggemar The Citizens.
(Baca Juga: Bunga Persahabatan Jose Mourinho-Pep Guardiola yang Kuncup dan Layu di Barcelona)
"Para penonton sedang menikmati menonton kami bermain. Saya ingin melihat stadion penuh pada hari Sabtu (waktu setempat). Saya ingin pendukung kami membantu kami karena kami sangat lelah dalam banyak aspek," kata Guardiola seperti dikutip BolaSport.com dari situs resmi Man City.
"Kami membutuhkan mereka melawan Tottenham dan di saat-saat buruk. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit dan kami ingin melanjutkan tiga poin untuk terus berjalan dan berusaha berada di sana (di puncak klasemen) selama mungkin," ujarnya menambahkan.
Man City kini masih memuncaki klasemen Liga Inggris hingga pekan ke-17 dengan koleksi 49 poin, unggul 18 poin dari Tottenham yang menempati posisi keempat.
(Baca Juga: Kemenangan Manchester City Jadikan Pep Guardiola Sosok The Special One bagi Jose Mourinho)