Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pep Guardiola Lebih Tertarik Hentikan Mantan Pemain Manchester United Ini daripada Lanjutkan Rekor

By Putra Rusdi Kurniawan - Sabtu, 30 Desember 2017 | 20:07 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan instruksi kepada Benjamin Mendy dalam partai Liga Champions lawan Feyenoord di Rotterdam, 13 September 2017. (EMMANUEL DUNAND / AFP)

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, lebih tertarik menghentikan Wilfried Zaha ketimbang melanjutkan tren kemenangan saat menghadapi Crystal Palace, Minggu (31/12/2017).

Manchester City akan bertandang ke kandang Crystal Palace, Stadion Selhurst Park, dalam lanjutan pekan ke-21 Liga Inggris.

Dalam pertandingan ini kubu Manchester City berpeluang untuk melanjutkan rekor kemenangan mereka menjadi 19 kali beruntun di Liga Inggris.

Namun, pelatih Manchester City, Pep Guardiola justru mengungkapkan bahwa dirinya tidak lebih tertarik untuk menghentikan pemain Crystal Palace, Wilfried Zaha, ketimbang melanjutkan rekor kemenangan.

"Saya tidak di sini untuk mengomentari catatan kemenangan," kata Pep Guardiola dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.

"Hal yang terpenting adalah apa yang harus kami lakukan melawan Palace, dan apa yang harus kami lakukan melawan empat penyerang menakjubkan mereka," kata Pep.

Pep Guardiola benar-benar terkesan dengan apa yang Zaha bisa lakukan.

"Saat dia tidak berada di lapangan, Crystal Palace tidak bisa menang. Dalam sembilan pertandingan pertama, Zaha tidak ada di sana, tapi saat dia kembali dirinya bisa mengubah tim," ujarnya.

(Baca Juga : Pep Guardiola Keluarkan Rp 36 Miliar untuk Jadi Tetangga Jose Mourinho)

Zaha yang merupakan mantan pemain Manchester United ini absen pada sembilan laga awal Crystal Palace di Liga Inggris karena cedera.

Usai kembali dari cedera, pemain timnas Pantai Gading ini mampu membantu The Eagles meraih 18 poin dari 13 laga terakhir mereka.

Pep Guardiola juga memuji Crystal Palace yang kerap kali mencetak gol pada saat-saat akhir pertandingan dan The Citizens wajib waspada.

"Mereka memiliki kemampuan untuk mencetak gol di menit akhir dan itu sudah sering terjadi," tutur Guardiola menegaskan.

"Hal itu bukan sebuah keberuntungan. Terjadi dua, tiga, empat kali karena mereka memiliki kemampuan untuk melakukan itu," katanya.

Saat ini Manchester City kokoh di puncak klasemen Liga Inggris dengan 58 poin unggul 15 poin dari tetangga mereka Manchester United.

 

Ayo sambut Asian Para Games 2018 dengan penuh semangat! . #INA2018APG #RoadtoAsianParaGames2018

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P