Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jika Manchester United Dilatih Pep Guardiola, Gelar Juara Menjadi Keniscayaan

By Taufan Bara Mukti - Minggu, 31 Desember 2017 | 09:31 WIB
Reaksi manajer Manchester City, Josep Guardiola, dalam laga Liga Inggris kontra Newcastle United di Stadion St. James' Park, Newcastle, pada 27 Desember 2017. (LINDSEY PARNABY/AFP)

Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, menyebut keadaan finansial Manchester City membuat mereka menjadi tim yang digdaya di Liga Inggris musim ini.

Mourinho menyebut pelatih Manchester City, Pep Guardiola, beruntung karena berada di tim dengan keadaan finansial tak terbatas.

Pelatih asal Portugal itu juga membandingkan dengan keadaan Manchester United yang menurutnya tak memiliki cukup uang untuk berbelanja.

Namun anggapan Mourinho itu disanggah oleh mantan bek Liverpool, Jamie Carragher.


Manajer Manchester United, Jose Mourinho, menyaksikan anak-anak asuhnya beraksi dalam laga Liga Inggris kontra Burnley di Stadion Old Trafford, Manchester, pada 26 Desember 2017.(LINDSEY PARNABY/AFP)

Carragher menyebut Manchester United telah belanja 300 juta euro sejak Jose Mourinho datang menangani.

Malahan, Carragher berani mengatakan bahwa jika Manchester United dilatih Guardiola, maka gelar juara hampir pasti dalam genggaman.

"Ada beberapa kecacatan dalam pernyataan Mourinho mengenai perbedaan finansial Manchester United dan Manchester City," kata Carragher seperti dilansir BolaSport.com dari Football Espana.

"Jika Guardiola yang menangani pasukan Man United, saya percaya mereka akan memenangkan gelar juara," ucap pria beralias Carra itu.

Carra menggarisbawahi pembelian Romelu Lukaku dari Everton dan Paul Pogba dari Juventus dengan nominal yang besar.

(Baca Juga: Dari Cara Selebrasi Alexis Sanchez, Perpecahan di Ruang Ganti Arsenal Tampak Nyata)

"Jika Mourinho melatih Manchester City, mereka tak akan menampilkan permainan seperti yang kita saksikan saat ini," kata Carragher.

"Kevin De Bruyne adalah simbol, pemain yang dilatih Mourinho di Chelsea lalu dijual," ucap mantan bek timnas Inggris.

Bagi Carra, perbedaan mendasar antara dua pelatih tersebut terletak pada filosofi.

"Guardiola berusaha mengembangkan tim, sedangkan Mourinho mencari jalan instan," katanya lagi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P