Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Philippe Coutinho menjadi perbincangan hangat setelah dikabarkan hengkang ke Barcelona pada bursa transfer Januari.
Coutinho lebih dekat ke Barcelona di bursa transfer musim dingin 2018 bila dibandingkan bursa musim panas 2017 lalu.
Barcelona dikabarkan mengajukan tawaran sekitar 150 juta euro untuk mendatangkan pemain asal Brasil itu.
Liverpool pun melunak, mereka lebih terbuka menerima negosiasi kepada Coutinho dibanding bursa lalu.
Tetapi, hal itu mendapat kritik dari mantan bek Liverpool, Jamie Carragher.
Carragher yang kini berprofesi sebagai komentator mengatakan Liverpool lebih baik melepas Coutinho pada bursa musim panas.
Pria beralias Carra itu menuturkan apabila kepindahan Coutinho terjadi Januari ini, maka itu akan merugikan tim dan sang pemain sendiri.
Best thing @LFC is agree the BIG fee for Coutinho to go in the summer like we’ve done with Keita, not now. What do the club gain by doing it now? Top 4 & CL progression seriously risked if they sell in Jan, & difficult to replace him now. If he goes on strike he damages himself.
— Jamie Carragher (@Carra23) January 3, 2018
Pasalnya, menurut Carram Liverpool sedang dalam trek yang bagus untuk finis di peringkat empat besar Liga Inggris.
The Reds juga masih berpeluang melaju lebih jauh ke Liga Champions.
(Baca Juga: Dua Legenda Brasil Beda Pandangan Soal Transfer Philippe Coutinho ke Barcelona)
Jika Coutinho pindah ke Barcelona Januari ini, dirinya tak bisa bermain di Liga Champions.
Coutinho sudah didaftarkan menjadi bagian Liverpool di Liga Champions, sehingga perlu menunggu musim baru untuk berlaga bersama Blaugrana di kompetisi tersebut.
Carra menyebut Liverpool seharusnya meniru negosiasi transfer Naby Keita yang didatangkan ke Anfield pada bursa transfer Juli nanti.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on