Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meski menelan pil pahit dipecat AC Milan, pelatih Juventus, Massimilliano Allegri, menganggap kejadian tersebut jadi momen terpenting dalam kariernya.
Massimilliano Allegri melatih AC Milan dari 2010 hingga 2014. Dia mempersembahkan gelar Liga Italia untuk I Rossoneri pada 2011.
Prestasi buruk pada 2014 menjadi alasan Milan mendepaknya. Namun, Allegri tidak sakit hati.
"Momen terpenting di karier saya tidak ada hubungannya dengan scudetto atau Liga Champions, tetapi ketika saya dipecat AC Milan," kata Allegri.
BACA JUGA: Ini Kronologi Saga Transfer Neymar
Dalam tulisannya di situs The Players Tribune, Allegri mengatakan kalau dia tidak terkejut ketika dipecat.
"Saya sudah tahu momen itu akan datang dan AC Milan bersikap hormat ke saya. Mereka berterus terang mengatakan kalau karier saya di klub itu tak akan berlanjut," ujar Allegri.
Pelatih berusia 49 tahun tersebut tidak menampik kalau dia kecewa, meski tahu itu hanya bagian perjalanan dari menjadi pelatih.
"Meski tahu hal itu kerap terjadi, tetap saya merasakan kekecewaan karena saya sudah gagal," kata Allegri.
Toh, Allegri akhirnya bangkit saat menangani Juventus.
Dia memenangi tiga gelar Liga Italia dan dua kali menjadi finalis Liga Champions.
"Sebagai pelatih, Anda akan belajar paling banyak dari kegagalan," tuturnya.