Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Crotone bertekad memberikan respons positif seusai menerima kekalahan telak 0-5 dari Sampdoria akhir pekan lalu.
Penulis: Sem Bagaskara
"Kekalahan seperti ini bak tamparan yang mendarat tepat di wajah. Kami akan menatap laga berikut dengan mentalitas berbeda," ujar bek Crotone, Mario Sampirisi, kepada TMW Radio.
Akan tetapi, partai berikut yang harus dihadapi Crotone tak mudah.
Bisa-bisa anak asuh Davide Nicola kembali mendapat tamparan keras di wajah.
(Baca Juga: Moncer dengan PSM, Ferdinand Sinaga Berpeluang Lampaui Rekornya Saat bareng Persib)
Mereka ibarat mengunjungi kandang serigala lapar.
Roma sedang dalam performa hebat.
Permainan ofensif anak asuh Eusebio Di Francesco saat menahan imbang Chelsea 3-3 di pentas Liga Champion telah memukau seantero Eropa.
Hasil itu disusul kemenangan 1-0 di markas Torino, yang menandai terciptanya rekor.
Roma kini selalu menang dalam sebelas partai tandang secara berurutan.
(Baca Juga: Terens Puhiri Vs Gareth Bale - Siapa yang Lebih Cepat?)
Performa impresif saat bertandang mesti langsung direplika di hadapan publik Olimpico.
Soalnya, pada laga kandang terbaru, Aleksandar Kolarov cs. justru menyerah 0-1 kepada Napoli.
"Kami layak mendapatkan hasil lebih bagus saat melawan Napoli, lalu orang menilai kami sudah keluar dari jalur perburuan scudetto. Kini, Anda (jurnalis) berkata bahwa kami masih berpeluang," kata Di Francesco usai duel kontra Torino.
PRAKIRAAN FORMASI
AS ROMA (4-3-3): 1-Alisson (K); 24-Florenzi, 5-Jesus, 15-Moreno, 11-Kolarov (B); 16-De Rossi, 6-Strootman, 4-Nainggolan (G); 7-Pellegrini, 9-Dzeko, 92-El Shaarawy (P).
CROTONE (4-4-2): 1-Cordaz (K); 20-Pavlovic, 7-Ceccherini, 93-Ajeti, 31-Sampirisi (B); 5-Stoian, 38-Mandragora, 10-Barberis, 13-Izco (G); 9-Nalini, 17-Budimir (P)
PREDIKSI