Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Cagliari secara mengejutkan tersingkir dari Coppa Italia setelah kalah 1-2 dari tim kasta ketiga Liga Italia, Pordenone, pada pertandingan babak keempat, Rabu (29/11/2017).
Dengan begitu, Pordenone lolos ke babak 16 besar untuk menantang Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza, 12 Desember 2017.
Mengingat capaian yang begitu langka, pelatih Leonardo Colucci pun mengutarakan sukacitanya.
"Selalu menjadi hal menyenangkan bisa tertulis dalam buku sejarah," ujar Leonardo Colucci seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
"Mungkin ini bukan pertandingan terbesar Cagliari. Namun, bagi kami, laga ini adalah segalanya," kata mantan pemain Bologna tersebut.
(BACA JUGA: Kursi Pelatih AC Milan, Kuburan Pemain Top Liga Italia)
Colucci juga mengungkapkan resep tak biasa di balik kemenangan timnya atas Cagliari.
"Secara taktik, sangat mudah mempersiapkan untuk pertandingan melawan Cagliari," kata Colucci.
"Para pemain mengetahui Cagliari lebih baik daripada saya. Sebab, mereka semua bermain Fantasy Football," ujar dia menambahkan.
(BACA JUGA: Kisah Paulo Dybala Ditendang dan Dipukul Gennaro Gattuso Sebelum Menjadi Bintang)
Tidak dijelaskan oleh Colucci terkait permainan Fantasy Football.
Di Inggris, permainan tersebut dikenal dengan Fantasy Premier League.
Adapun Italia memiliki permainan dengan tipe serupa bernama Fantasy Serie A.