Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Klub besar Italia, AC Milan, bakal diterpa pergantian besar-besaran dan kali ini dalam hal kepemilikan.
Tim beralias I Rossoneri tersebut baru saja memecat Vincenzo Montella dan menggantinya dengan Gennaro Gattuso pada 27 September 2017.
Kini AC Milan dikabarkan bakal segera lepas dari tangan pemilik mereka saat ini, Li Yonghong.
Li Yonghong baru-baru ini terbukti bukan sebagai pemilik asli perusahaan tambang yang selama ini telah ia klaim kepemilikannya.
Temuan ini membuat harta Li Yonghong diperkirakan tak sebanyak yang selama ini diperkirakan.
(Baca Juga: AC Milan Siap Orbitkan Remaja 17 Tahun di Bawah Kepelatihan Gennaro Gattuso)
Hal ini membuat Li Yonghong dinilai tak cukup mumpuni untuk memiliki klub sebesar AC Milan.
Kini muncul rumor bahwa AC Milan akan dijual ke pemilik baru untuk membantu melunasi hutang mereka.
Seperti dilansir BolaSport.com dari Calciomercato.com, salah satu grup bisnis internasional telah menunjukkan minatnya untuk mengambil alih kepemilikan AC Milan.
Namun sebelum itu, Li Yonghong akan terlebih dahulu mengatasi hutang-hutang AC Milan.
AC Milan saat ini masih menderita hutang senilai 303 juta euro atau sekitar 4,8 triliun rupiah.
(Baca Juga: Korban Pertama Gennaro Gattuso di Bangku Cadangan AC Milan)
Rencana Li Yonghong untuk meringankan beban hutang AC Milan adalah dengan penyebaran hutang tersebut selama empat atau lima tahun.
Artinya, Li Yonghong akan mencoba melobi ke Elliott Management, perusahaan yang dihutangi oleh AC Milan, agar memperbolehkan klub untuk menyicil hutang selama beberapa tahun.
Namun usaha Li Yonghong masih rawan terhadap penolakan.
Jika kemungkinan terburuk tersebut terjadi, maka AC Milan harus melunasi hutang pada Oktober 2018.
Seandainya hutang tersebut gagal dilunasi tepat waktu, maka kepemilikan AC Milan akan berganti dari Li Yonghong ke Elliott Management.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on