Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juventus akan menjamu Inter Milan pada pekan ke-16 Liga Italia di Allianz Stadium, Sabtu (9/12/2017) atau Minggu dini hari WIB.
Kedua klub tersebut akan berjumpa dengan tajuk Derbi d'Italia.
Pertandingan ini kemungkinan besar akan berjalan ketat mengingat kedua tim itu saat ini saling berebut puncak klasemen.
Duel kedua tim ini memang terkenal begitu panas karena intrik-intrik yang ada di balik pertemuan kedua klub ini.
(Baca Juga: 3 Rumor Megatransfer Liga 1 yang Belum Terwujud Hingga Kini, Apa Kabar Rafael van der Vaart?)
Salah satu pertandingan paling panas antara Juventus kontra Inter adalah pada musim 2009-2010.
Saat itu Juventus masih berkandang di Stadion Olimpico Turin.
Menariknya dalam pertandingan tersebut ada pemain yang merangkap sebagai pahlawan sekaligus pesakitan bagi Juventus.
Pemain tersebut adalah pemain yang kabarnya diincar oleh Persija Jakarta yakni Felipe Melo.
Pada pertandingan yang berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Juventus itu, Felipe Melo menjadi aktor utama panasnya pertandingan tersebut.
Felipe Melo berhasil menciptakan satu gol pada menit ke-21 memanfaatkan umpan matang Diego Ribas.
Sundulan Melo tak berhasil dijangkau oleh kiper Inter Milan, Julio Cesar.
A post shared by Forza Juve (@juve.nostalgia) on
Gol tersebut membuat Juventus unggul untuk sementara waktu.
Meski sempat jadi pahlawan, Felipe Melo hampir saja menjadi petaka bagi Juventus di menit-menit jelang berakhirnya pertandingan.
Gelandang yang terkenal bengal itu, mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-88 setelah tertangkap menyikut Mario Balotelli.
Pelanggaran tersebut membuat kericuhan antara kedua pemain pecah. Bahkan Gigi Buffon sampai saling adu dorong dengan Thiago Motta.
(Baca Juga: 4 Pemain Indonesia Ini Masuk Jajaran 25 Pemain Terbaik di Asia Tenggara versi Media Internasional)
Berikut ini cuplikan yang didapat BolaSport.com dari Youtube:
Untung saja Juventus yang bermain dengan 10 orang mampu mempertahankan keunggulan hingga pluit panjang dibunyikan.