Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Juventus Vs Inter Milan - Perang Fleksibilitas Allegri Lawan Konsistensi Spalletti

By Beri Bagja - Sabtu, 9 Desember 2017 | 14:26 WIB
Massimiliano Allegri dan Luciano Spalletti berpelukan dalam laga Liga Italia antara AS Roma dan Juventus di Stadio Olimpico, Roma, 14 Mei 2017. (ANDREAS SOLARO / AFP)

Skema ini toh tidak kaku karena bisa berubah menjadi 4-3-3 atau 4-5-1 saat laga berjalan.

Begitu konsistennya Spalletti hingga formasi tersebut sudah dimatangkan sejak ajang pramusim.

Inter Milan hanya menurunkan 19 pemain sampai pekan ke-15, terminim di antara semua kontestan.

Ivan Perisic, Milan Skriniar, dan Samir Handanovic bahkan mencatat rekor sebagai tiga pemain yang selalu tampil penuh dari menit awal hingga akhir!


Kapten Inter Milan, Mauro Icardi (kanan), memeluk Ivan Perisic selepas menjebol gawang AC Milan dalam partai Liga Italia di Giuseppe Meazza, 15 Oktober 2017.(MIGUEL MEDINA / AFP)

Hasilnya memang sejauh ini positif.

Inter mencapai puncak klasemen dengan keunggulan dua poin atas Juventus.

Cuma, Spalletti mesti menyiasati kalau-kalau konsistensi ini justru berdampak negatif.

Bisa jadi lawan dapat membaca permainan pasukannya jika tampil dengan pola sama terus-menerus, ataupun datang ancaman kelelahan karena tenaga sejumlah personel terus diperas.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P