Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Parma Merangkak ke Puncak Serie B, Adik Lorenzo Insigne Masih Top Scorer

By Dok Grid - Senin, 11 Desember 2017 | 00:43 WIB
Aksi laga Serie B antara Ternana dan Parma pada Jumat (8/12/2017). (SPORTPARMA.COM)

Parma 1913 berhasil merebut posisi puncak Serie B hingga pekan ke-18. Salah satu pemain yang menarik perhatian adalah adik penyerang Napoli Lorenzo Insigne, Roberto.

Sebenarnya, Parma membuang kesempatan melebarkan jarak di puncak setelah hanya bermain seri 1-1 di kandang tim papan bawah Ternana pada Jumat (8/12/2017).

"Begitulah ketatnya persaingan di Serie B di mana setiap tim bisa mengambil poin dari siapa pun," seperti dilansir BolaSport.com dari Sport Parma.

Persaingan di kasta kedua Liga Italia memang sengit.

Hanya tiga poin memisahkan Parma di puncak (30 angka) dengan Venezia di peringkat ketujuh.

Menariknya, Parma adalah tim dengan jumlah kekalahan terbanyak (6) dari tiga besar klasemen.

Namun, mereka juga tim teralot dengan hanya kebobolan 17 kali dari 18 pertandingan.

"Kemenangan tidak datang tapi biarlah kami mengambil satu poin dari laga sulit tersebut," ujar sang pencetak gol, Antonio Di Gaudo.

Gol Gaudo tersebut hanyalah yang kedua musim ini.

Soal urusan mebobol gawang lawan, Parma mempercayakan kepada sosok striker veteran Emmanuele Calaio (35) dan Roberto Insigne (23), yang tak lain merupakan adik penyerang Napoli, Lorenzo.

Calaio dan Insigne junior, yang dipinjam dari Napoli, sudah mencetak 5 gol sejauh ini.

Menurut Gazzetta Parma, penampilan panas Insigne membuat klub induk sang pemain ingin mengembalikannya pada bursa transfer Januari.

Lini depan Napoli memang tengah buntu dalam beberapa pekan terakhir.

"Seperti yang sudah kami antisipasi, Napoli menginginkan Insigne kembali untuk Januari," tulis Gazzetta Parma.

"Parma tidak berada dalam posisi untuk menolak tim Serie A tersebut karena klausal dalam kontraknya," lanjut mereka.

Jika itu terjadi, bisa jadi kans Parma di papan atas terancam.

Parma kini mengejar tiga kali promosi beruntun setelah klub dinyatakan bangkrut dan dibentuk kembali pada 2015.

Namun, hal tersebut tidak mengendurkan semangat sang pelatih Parma.

"Kini, kami tengah bermain bagus. Jika yang lain melambat, kami siap menginjak pedal gas dan melaju di puncak," ujar pelatih Roberto D'Aversa.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P