Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Paulo Dybala kembali menjelma menjadi pahlawan saat Juventus kalahkan Genoa di babak 16 besar Coppa Italia, Kamis (21/12/2017) dini hari WIB.
Juventus berhasil menang atas Genoa dengan raihan dua gol tanpa balas.
Paulo Dybala berhasil mencetak gol pembuka pada akhir babak pertama, tepatnya pada menit ke-42.
Paulo Dybala goal. The turn and then the precision... Top drawer. #JuveGenoa pic.twitter.com/hayN9KDN54
— SIDNEY (@sidneydiogu) December 20, 2017
Performa apik Dybala ini menjadikan sang pemain mendapat pujian, termasuk dari sang pelatih, Massimiliano Allegri.
"Paulo Dybala bermain dengan baik, seperti yang dilakukan pemain lainnya dalam skuat," ucap Allegri dikutip BolaSport.com dari laman resmi Juventus.
(Baca Juga: 3 Catatan El Clasico Ini yang Bikin Zinedine Zidane Deg-degan)
Pelatih yang juga akrab dipanggil Max Allegri ini menilai bahwa Dybala adalah elemen penting dari Juventus.
Namun dalam kacamata Allegri, banyak hal yang harus dilakukan sang pemain untuk bisa makin berkembang.
"Dia hanya butuhkan fokus dalam berlatih, tetap tenang dan melakukan apa usaha terbaik untuknya," ujar Allegri.
(Baca Juga: Gempar! Cristiano Ronaldo Mengaku Alami Cedera Jelang Laga El Clasico)
"Kami semua ingin melihatnya kembali menjadi Dybala 'yang sebenarnya,' bukan pemain yang sempat kehilangan jalannya beberapa bulan ini," ucap sang pelatih menambahkan.
Allegri pun melihat Dybala menawarkan opsi lain dari permainan Juventus saat bermain sebagai ujung tombak.
"Saya bersyukur karena kita menguasai lapangan dengan baik hari ini. Sangat baik ketika Dybala bermain sebagai penyerang tengah," kata Allegri.
(Baca Juga: Juventus Menang, Sang Pelatih Gembira dan Marah Saat Bersamaan)
"Kita memang membuat para gelandang untuk menekan lebih ke pertahanan lawan, namun ini bisa menjadi opsi taktik yang berguna bagi kami," ucap pelatih berusia 50 tahun ini.
Dalam pertandingan kontra Genoa, Dybala diturunkan penuh sejak awal laga di dampingi oleh Douglas Costa dan Federico Bernardeschi sebagai trisula penyerangan.
Dybala lalu diberi kesempatan bermain penuh, sedangkan Costa digantikan oleh Gonzalo Higuain serta Bernardeschi digantikan oleh Blaise Matuidi.