Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Balotelli: Tidak Ada Rekan yang Menolak Saya Kembali Gabung ke Timnas Italia

By Verdi Hendrawan - Kamis, 21 Desember 2017 | 16:58 WIB
Striker Nice, Mario Balotelli (tengah), merayakan gol yang dia cetak ke gawang Zulte Waregem dalam laga Grup K Liga Europa di Regenboogstadion, Waregem, Belgia, pada Jumat (15/9/2017) dini hari WIB. (JOHN THYS/AFP)

Striker Nice, Mario Balotelli, sudah lama tidak pernah lagi dipercaya menjadi bagian dari skuat Tim Nasional Italia.

Terakhir kali Balotelli tampil bersama timnas Italia pada Piala Dunia 2014 di Brasil atau hampir empat tahun silam.

Dari tiga pertandingan di fase grup, Balotelli selalu menjadi andalan pelatih Cesare Prandelli dan mencetak satu gol saat berjumpa Inggris.

Seusai Italia gagal total di Piala Dunia 2014, Prandelli memutuskan untuk mundur dan Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC) telah mengangkat dua pelatih, yaitu Antonio Conte dan Gian Piero Ventura.

Dua pelatih pengganti Prandelli itu tidak pernah sekali pun memanggil Balotelli.

Ada beberapa hal yang membuat Conte dan Ventura memilih untuk tidak memanggil Balotelli ke dalam skuatnya.

(Baca Juga: Lolos ke Semifinal, Bristol City Layak Sandang Predikat Sang Pembunuh Raksasa)

Beberapa media mengatakan bahwa hal tersebut dikarenakan performa buruk Balotelli selama membela Liverpool pada 2014-2015 dan saat dipinjamkan ke AC Milan pada 2015-2016.

Hal ini juga dilakukan demi kerukunan dan persatuan di dalam skuat Italia karena Balotelli kerap menunjukkan sifat dan perilakunya yang kontroversial.

Pemain berusia 27 tahun itu bagaikan bom waktu yang bisa meledak kapan saja dan dipercaya memiliki potensi memengaruhi keharmoniasn di antara rekan-rekan di timnas Italia.