Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
23 Liga Italia, Minggu (4/2/2018) WIB di Stadion Giuseppe Meazza.
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 1-1.
Berarti sudah 8 pertandingan Liga Italia dilalui Inter Milan tanpa kemenangan.
Laga melawan Crotone menjadi level baru bagi penurunan performa dua bintang Inter Milan, Ivan Perisic dan Antonio Candreva.
(Baca Juga: Gaji Cristiano Ronaldo Bakal Meroket Jadi Rp 502 Miliar per Musim)
Tadinya, penurunan penampilan kedua pemain ini hanya terlihat dari kontribusi riil berupa gol dan assist.
Ketika Inter Milan menang 12 kali dan imbang 3 kali dalam 15 pertandingan pertama Liga Italia musim ini, Ivan Perisic dan Antonio Candreva total membuat 7 gol dan 13 assist.
Tapi, dalam 8 laga berikutnya di mana I Nerazzurri tak pernah menang, satu-satunya kontribusi riil dari duet ini adalah satu assist Candreva di partai melawan Udinese, 16 Desember 2017.
Kendati demikian, Perisic-Candreva masih aktif menciptakan peluang sampai sebelum pekan ke-23.
Faktanya, kedua masih merupakan pemain yang membuat paling banyak peluang bagi Inter Milan di Liga Italia.
Seperti dikutip Bolasport.com dari Squawka, Ivan Perisic telah membuat 62 peluang, sedangkan Antonio Candreva 50 peluang.
(Baca Juga: Luis Milla Bidik Pemain Menonjol Saat Persebaya Versus PSMS, seperti Apa Kans Abdul Rohim?)
Tapi, dalam pertandingan melawan Crotone, untuk pertama kalinya Perisic dan Candreva sama-sama gagal membuat satu pun peluang.
Candreva sudah ditarik keluar pada menit ke-64 dan dia tak pernah menyelesaikan pertandingan dalam lima penampilan terakhir.
Sementara Perisic sekali lagi bermain selama 90 menit, tapi dia mendapatkan angka rapor sangat buruk dari media-media Italia.
Sportmediaset misalnya, memberinya angka 4,5 alias paling jelek di antara pemain Inter.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on