Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti, tak bisa menyembunyikan rasa kecewa setelah dikalahkan Genoa dengan skor 0-2 pada lanjutan Liga Italia, Minggu (18/2/2018) di Stadion Luigi Ferraris.
Inter Milan takluk karena gol bunuh diri Andrea Ranocchia (45') dan Goran Pandev (59').
Kekalahan tersebut membuat Inter terlempar dari posisi tiga besar setelah dilompati AS Roma yang menang atas Udinese.
Bahkan, poin 48 yang dikumpulkan Nerazzurri hanya terpaut dua angka di belakang peringkat kelima, Lazio, yang mengoleksi 46 poin.
Hal itu menjadi anomali dari apa yang ditampilkan Inter awal musim ini.
Mauro Icardi dkk tak terkalahkan dalam 16 pertandingan pertama Liga Italia musim 2017-2018.
Namun, setelah itu mereka hanya mendapatkan satu kemenangan dalam sembilan pertandingan.
Serangkaian hasil buruk itu membuat pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti, kecewa.
(Baca Juga: Nasihat Gennaro Gattuso untuk Top Scorer Termuda AC Milan: Cari Pacar yang Cantik!)
"Kami sedang dalam masa rapuh. Kami harus berkembang. Tak mudah untuk mengubah sesuatu hal dalam waktu yang cepat," tutur Spalletti seperti dikutip BolaSport.com dari Goal.
"Inter tak tampil buruk, hanya saja kami kurang tajam dan tak bisa meraih keunggulan," pungkasnya.
Selanjutnya La Beneamata akan menghadapi tim juru kunci, Benevento, pada lanjutan Liga Italia, Minggu (25/2/2018) di Giuseppe Meazza.