Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
2018.
Tadinya hanya diplot sebagai penyerang pilihan ketiga di bawah Nikola Kalinic dan Andre Silva, Cutrone malah sekarang menjadi pencetak gol terbanyak AC Milan.
Sampai Minggu (18/2/2018), dia sudah mencetak 13 gol dalam 29 penampilan di Liga Italia, Liga Europa, dan Coppa Italia.
Penampilan bagusnya otomatis membuat nilai jual Patrick Cutrone melesat naik.
Seperti dikutip Bolasport.com dari Corriere dello Sport, striker berusia 20 tahun ini sekarang pantas dihargai 40 juta euro atau sekitar 670 miliar rupiah.
(Baca Juga: Regulasi Pemain Asing Musim 2018 Setidaknya Telah Merugikan Dua Tim)
Apabila AC Milan memutuskan menjual Patrick Cutrone dengan harga 40 juta euro, mereka akan mendapatkan keuntungan spektakuler.
Soalnya, pada tahun 2006, Il Diavolo hanya mengeluarkan 1.500 euro atau sekitar 25 juta rupiah ketika membeli sang penyerang dari Paradiense, sebuah klub amatir.
Saat itu Cutrone yang masih berusia 8 tahun menjadi bintang tim 5-lawan-5 Paradiense dan aksinya terpantau tim pemandu bakat Setan Merah.
AC Milan membelinya untuk diajak bergabung ke akademi mereka.