Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Inter Milan Melawan Sindikat Korupsi Sepak Bola Italia

By Aditya Fahmi Nurwahid - Sabtu, 10 Maret 2018 | 19:58 WIB
Para pemain Inter Milan merayakan gol ke gawang SPAL pada laga Liga Italia di Stadion Paolo Mazza, Ferrara, 28 Januari 2018. ( MIGUEL MEDINA/AFP )

Megabintang Timnas Brasil yang juga mantan pemain Inter Milan, Ronaldo Nazario, ungkap pernyataan yang cukup mengejutkan mengenai pengalamannya di Liga Italia.

Pernyataan tersebut diucapkan kala Ronaldo Nazario diundang dalam acara Inter Hall of Fame.

Dalam sambutannya, Ronaldo "kuncung" mengungkapkan bagaimana timnya melawan sistem korup di kompetisi Serie A Liga Italia.

"Karena di masa saya, tidak cukup untuk bermain dengan baik," ujar Ronaldo Nazario dikutip BolaSport.com dari laman Football Italia.

"Kami melawan semua tim oposisi dan juga sistem korup yang kemudian kita semua temukan. Kami pantas mendapat lebih banyak," ucap pemain yang dijuluki Si Kuncung ini.

(Baca Juga: Pemain Ini Pilih Tinggalkan Arsenal, Isu Perpecahan karena Arsene Wenger, Mkhitaryan dan Aubameyang Terbukti?)

Apa yang dikatakan oleh Ronaldo Nazario ini memang membahas kenangan pahit pada musim 2001-2002.

Pada musim tersebut, hampir saja Ronaldo persembahkan gelar scudetto untuk Inter Milan, namun gagal di detik-detik terakhir.

Pemain yang bermain sejak tahun 1997 hingga 2002 bersama Inter ini merupakan salah satu saksi kegagalan Inter Milan di pekan terakhir Liga Italia.

(Baca Juga: Mau Nonton Egy Maulana Vikri? Siapkan Uang Segini untuk Beli Tiket Lechia Gdansk)