Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bentrokan antara Juventus dan AC Milan pada laga pekan ke-30 Liga Italia di Stadion Allianz, Sabtu (31/3/2018) atau Minggu dini hari WIB, bakal menjadi laga emosional bagi bek Rossoneri, Leonardo Bonucci.
Bonucci memilih hengkang dari Juventus ke AC Milan pada awal 2017-2018 dengan nilai transfer 40 juta euro (sekitar Rp 678 miliar).
Padahal, Bonucci sebelumnya telah meraih banyak gelar domestik Italia selama tujuh musim membela Juventus.
Sejak kepergiannya itu, pertandingan ini akan menjadi pertama kali bagi Bonucci kembali tampil di markas Juventus.
Dalam jumpa pers jelang laga tersebut pelatih Juventus, Massimiliano "Max" Allegri, mengakui bahwa dirinya dan tim sempat kehilangan sosok Bonucci di lini pertahanan mereka.
Namun, hal tersebut tidak berlaku lagi pada saat ini berkat performa hebat Medhi Benatia dan Daniele Rugani.
(Baca Juga: Radja Nainggolan: Saya Benci Juventus, tetapi Ingin Melihat Mereka Kembali Juara)
“Pertandingan ini akan sangat spesial bagi Bonucci. Dia telah memberi banyak hal untuk Juventus dan juga sebaliknya," ucap Massimiliano Allegri seperti dikutip BolaSport.com dari Calciomercato.
"Ketika dia pergi, pada awalnya kami sempat kehilangan keseimbangan di lini belakang. Namun, sejak Benatia dan Rugani mampu mengambil alih perannya, pertahanan kami tampil sangat baik pada musim ini,” tuturnya.
Pada sepanjang Liga Italia 2017-2018, Juventus menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling kecil, yaitu 15 kali dari 29 laga.
Sedangkan AC Milan menjadi tim dengan lini pertahanan terbaik ke-7 dengan jumlah kebobolan sebanyak 32 kali di belakang Juventus (15 kebobolan), Napoli (19), Inter Milan (21), AS Roma (23), Genoa (29), dan Atalanta (31).
(Baca Juga: Saingi Arsenal untuk Boyong Bek Freiburg, AS Roma Kecanduan Bakat Muda dari Turki?)