Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jual Alisson dan Radja Nainggolan, AS Roma Tak Kekurangan Ambisi

By Ferril Dennys Sitorus - Jumat, 20 Juli 2018 | 03:08 WIB
Kiper timnas Brasil, Alisson Becker, dalam sesi latihan di Tsentralny Stadium, Kazan, 5 Juli 2018. ( LUIS ACOSTA/ AFP )

Petinggi AS Roma membantah anggapan yang menyebut penjualan Alisson Becker menunjukkan betapa tak ambisiusnya klub tersebut. 

Alisson Becker bakal dilepas oleh AS Roma ke Liverpool.

Pemain asal Brasil itu akan menjadi kiper termahal di dunia dengan nilai transfer 66,8 juta poundsterling atau sekitar Rp 1,225 triliun.

Penjualan Alisson yang kerap dicap sebagai "Lionel Messi-nya Penjaga Gawang" itu dianggap AS Roma kurang ambisius menghadapi musim baru.

(Baca Juga: Manchester United Alami 3 Masalah Besar Jelang Musim 2018-2019)

Sebelum itu, AS Roma telah lebih dulu menjual gelandang Radja Nainggolan ke klub rival, Inter Milan.


Radja Nainggolan resmi berseragam Inter Milan per Selasa (26/6/2018), (inter.it)

Namun, Monchi selaku direktur teknik klub membantah pernyataan tersebut.

"Ketika ada tawaran datang, klub pasti akan mempertimbangkan masak-masak untuk menjual pemain," kata Monchi seperti dikutip BolaSport.com dari BBC, Kamis (19/7/2018).

Monchi memang dikenal sebagai pakar transfer andal.

Mantan petinggi Sevilla itu kerap membeli pemain dengan harga murah lalu menjualnya dengan harga selangit.

Soal Alisson, Monchi dan petinggi AS Roma lain juga sudah berpikir soal pro dan kontra penjualan pemain.

"Menjual Alisson bukan berarti kami tak punya ambisi besar," kata Monchi.

(Baca Juga: Jose Mourinho Mulai Ubah Sikap terhadap Sang Anak Tiri di Manchester United)

"Bagi saya, ambisi itu adalah melakukan hal benar setelah memikirkan berbagai konsekuensi dari tindakan yang dilakukan," tuturnya.

Penjualan Nainggolan dan Alisson membuat AS Roma surplus pemasukan.

Untuk belanja Javier Pastore dan Justin Kluivert, Monchi "cuma" keluar uang 37,4 juta poundsterling.

"Saya ingin semua orang tahu bahwa kami hendak membangun tim yang tangguh," tutur Monchi.

"Saya ke sini untuk melaksanakan hal tersebut. Saya ingin membangun tim bukan untuk satu tahun, melainkan untuk ke depannya," ucap dia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P