Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Agen Malcom, Leonardo Cornacini, mengaku bahwa keberhasilannya membujuk sang klien pindah ke FC Barcelona didasari atas perlakuan buruk yang pernah dilakukan AS Roma kepada dirinya.
Keputusan sepihak Girondins de Bordeaux yang membatalkan transfer Malcom satu hari sebelum dijadwalkan menjalani tes kesehatan di AS Roma, memang menuai kecaman.
Pasalnya, FC Barcelona disebut menyerobot Malcom ketika sudah mencapai kesepakatan dengan AS Roma, di samping memiliki nilai tawaran empat juta euro lebih tinggi yakni 41 juta euro.
Sampai-sampai membuat Presiden AS Roma James Pallotta, menyatakan tak akan pernah menjual pemain mudanya, Justin Kluivert, ke Barcelona.
(Baca Juga: Massimilliano Allegri Merasa Terhormat Jadi Kandidat Pelatih Real Madrid)
Namun, di tengah kecaman terhadap kubu Blaugrana, nyatanya pihak Malcom punya pernyataan lain.
Sang agen winger asal Brasil itu, Leonardo Cornacini mengaku langkah ini adalah pembalasan atas perlakuan I Gialorossi kepada dirinya.
"Kenyataannya adalah kami telah membuat keputusan tak pergi ke Roma lantaran mereka pernah berlaku buruk kepada kami," tutur Leonardo Cornacini kepada Tuttomercato, dilansir BolaSport.com dari laman Football Italia.
"Saya sedang menjalin kesepakatan dengan Daniel Fuzato, seorang klien lain saya. Akan tetapi Roma telah menyerobotnya dengan bantuan agen lain, meski saya tak menentangnya. Singkatnya, itu adalah balas dendam," terangnya.