Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keputusan Cristiano Ronaldo absen dalam malam penghargaan UEFA Men's Player of the Year, membuat Alessandro Del Piero turut menjagokan Luka Modric menjadi pemenang Ballon d 'Or.
Legenda Juventus, Alessandro Del Piero, menilai wajar bagi Cristiano Ronaldo merasa marah setelah gagal menjadi Pemain Terbaik UEFA 2018.
Ronaldo yang dijagokan memenangkan gelar individu ini, malah kalah dari sang mantan rekan seklub di Real Madrid, Luka Modric.
Bahkan, Ronaldo tak hadir dalam acara penobatan kapten timnas Kroasia tersebut pada 30 Agustus 2018 lalu.
(Baca Juga: Jorginho Sebut Pemain Juventus Ini Bisa Bantu Bangkitkan Timnas Italia)
Pasalnya, pemain berjulukan CR7 itu cuma mengemas 223 poin, sementara Modric mengoleksi 313 angka.
Del Piero sebetulnya bersimpati terhadap perasaan Ronaldo, namun ia menganggap bahwa Luka Modric memang lebih pantas meraih titel UEFA Men's Player of the Year 2018.
"Saya mengerti apa yang dirasakan Cristiano Ronaldo, tetapi Luka Modric pantas mendapatkan penghargaan itu," ujar Del Piero Dikutip BolaSport.com dari laman Daily Express.
"Modric melakukan hal yang luar biasa di Real Madrid dan di Piala Dunia. Jadi, gelar itu layak sebagai ganjarannya," terang top scorer sepanjang masa Juventus ini.
Di sisi lain, Alessandro Del Piero juga tak menyangsikan prestasi Ronaldo semusim silam.
Akan tetapi, ia mengecam keputusan CR7 yang memilih tak hadir dalam acara penganugerahan penghargaan kepada Modric.
(Baca Juga: Dituduh Memuja Iblis, Dele Alli Ungkap Asal Mula Selebrasi Golnya)
Bahkan, ia menyebut bahwa Modric punya kans lebih besar daripada megabintang anyar Bianconeri itu untuk memenangkan Ballon d'Or.
"Ronaldo mengalami musim yang luar biasa. Tentu saya juga akan kesal jika dalam posisinya, namun enggan datang ke acara adalah persoalan lain," ucapnya.
"Untuk Ballon d'Or, biasanya pemenang penghargaan UEFA akan memenangkannya juga," bebernya lagi.