Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti, buka suara soal keputusan wasit mengusirnya ke luar lapangan akibat selebrasi gol pada laga kontra Sampdoria, Sabtu (22/9/2019) waktu setempat.
Luciano Spalletti berhasil membawa Inter Milan melanjutkan tren kemenangan kala bertandang ke markas Sampdoria, Stadio Luigi Ferraris, Genoa, Sabtu (22/9/2018) waktu setempat atau Minggu dini hari WIB.
Gol tunggal Marcelo Brozovic tepat pada menit terakhir waktu normal membuat mereka mengamankan tripoin kedua di LIga Italia.
Pada laga tersebut, Luciano Spalletti harus meninggalkan lapangan sesaat setelah gol Brozovic tercipta.
(Baca Juga: Hasil Liga Italia: Inter Milan Menang, 3 Gol Dianulir karena VAR)
Pasalnya, wasit Marco Guida mengusir pelatih berkepala pelontos itu karena selebrasinya dinilai terlalu emosional.
Spalletti melakukan selebrasi menghadap ke kamera televisi sambil mengepalkan kedua tangan.
Marco Guida sejatinya tak melihat selebrasi tersebut, tetapi ia mendapat laporan dari ofisial keempat yang menyaksikan hal tersebut.
#Spalletti: "La expulsión? Me giré hacia la cámara para gritar el gol, el cuarto arbitro me dijo que lo hice con demasiada fuerza. Lo hice porque fue un gol muy importante y ellos lo interpretaron como algo mal intencionado e irrespetuoso" pic.twitter.com/RpLUqGOGXd
— Inter Argentina (@InterMilan_Arg) 22 September 2018
Soal kejadian itu, Spalletti menilai ofisial keempat salah menilai maksud selebrasinya.
"Saya menoleh ke arah kamera televisi untuk meneriakkan gol dan ofisial keempat mengatakan kepada saya bahwa saya telah melakukannya dengan berlebihan," kata Spalletti kepada DAZN yamh dikutip BolaSport.com.
"Saya menghadap ke kamera karena itu adalah gol yang penting, tetapi mereka menafsirkannya sebagai reaksi emosional yang berlebihan," ucapnya menjelaskan.
Cristiano Ronaldo dan 2 Tumbal Kemenangan Juventus atas Valencia https://t.co/T8ycKkbqRI
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 19 September 2018
Terlepas dari insiden tersebut, eks pelatih AS Roma itu senang dengan performa anak-anak asuhnya.
"Melihat semangat ini memberi saya kekuatan yang lebih besar untuk maju dan saya senang bahwa elemen itu ada di sini daripada taktik, karena itu akan datang seiring waktu," tuturnya.
"Kami mengambil langkah dalam masalah karakter untuk setiap pemain secara individual untuk memastikan bahwa hal itu diserap dengan cara yang benar," ujar pria asal Italia itu.
Media Italia Sebut Cristiano Ronaldo Tak Lagi Dilindungi Wasit di Liga Champions https://t.co/eDo7GL8yff
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 21 September 2018
Inter Milan tidak mudah meraih kemenangan dari Sampdoria.
Pada babak pertama mereka kalah dominan dibandig permainan tuan rumah, bahkan hanya menciptakan satu tembakan tepat sasaran.
Nerrazzuri tampil lebih menyerang pada babak kedua dan sempat menciptakan dua gol lewat Radja Nainggolan dan Kwadwo Asamoah.
Namun, kedua gol dianulir setelah wasit mendapat informasi dari operator Video Assistant Reffere (VAR).
(Baca Juga: Manchester City di Puncak Daftar Tim dengan Skuat Termahal di Eropa)