Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juventus membukukan kemenangan kedelapan secara beruntun pada start Liga Italia musim ini setelah menekuk Udinese 2-0, Sabtu (6/10/2018).
Kemenangan Juventus di markas Udinese, Dacia Arena, ditentukan oleh gol Rodrigo Betancur (33') dan Cristiano Ronaldo (37').
Hasil itu merupakan kemenangan kedelapan secara beruntun bagi Juventus di Liga Italia awal musim ini.
Pasukan Massimiliano Allegri sebelumnya mengalahkan Chievo 3-2, Lazio 2-0, Parma 2-1, Sassuolo 2-1, Frosinone 2-0, Bologna 2-0, dan Napoli 3-1.
(Baca juga: Hasil Liga Italia - Cristiano Ronaldo Bobol Gawang Udinese, Juventus Menang Lagi)
Seperti dikutip BolaSport.com dari Opta, kejadian ini merupakan keenam kalinya ada tim yang mampu memenangi delapan partai perdana di Liga Italia Serie A.
Sebelum Juventus musim 2018-2019, berikut lima tim pendahulu mereka.
1. Juventus 1930-1931
On this day in 1901, former Juventus striker Raimundo Orsi was born in Avellaneda. [194 Games, 88 Goals] pic.twitter.com/aKtyEuUQIm
— Khaled Al Nouss (@khaledalnouss1) December 1, 2016
Tim super Juventus era lawas ini memulai Liga Italia dengan delapan kemenangan berurutan.
Raimundo Orsi dkk mengalahkan Pro Patria 4-1, AC Milan 3-0, Casale 2-0, Pro Vercelli 3-1, AS Roma 3-2, Genoa 3-0, Alessandria 3-2, dan Legnano 1-0.
Streak mereka terhenti pada laga kesembilan saat menjamu Napoli (1-2).
Pada akhir musim itu, Juventus keluar sebagai juara liga.
2. Juventus 1985-1986
Rangkaian 8 kemenangan tanpa putus mengawali langkah Juventus dalam menjuarai Liga Italia 1985-1986.
Pasukan Giovanni Trapattoni menaklukkan Avellino 1-0, Como 1-0, Pisa 3-1, Verona 1-0, Atalanta 2-0, Torino 2-1, Bari 4-0, dan Udinese 2-1.
Lagi-lagi Napoli menjadi perusak rekor tersebut lantaran mengalahkan Juventus 1-0 pada partai kesembilan.
Aktor utama pencetak gol tunggal Napoli kala itu tak lain ialah sang legenda Diego Maradona.
3. Juventus 2005-2006
Sebelum dihantam kasus calciopoli, musim ini kerap disebut periode terbaik Juventus sepanjang sejarah di Serie A.
Tim asuhan Fabio Capello mengawali kompetisi bukan cuma dengan 8, melainkan 9 kemenangan beruntun yang menjadi rekor start terbaik Juve.
(Baca juga: 10 Insiden Kematian Suporter di Italia, akibat Keroyokan hingga Tertembak Polisi)
Juve menekuk Chievo 1-0, Empoli 4-0, Ascoli 2-1, Udinese 1-0, Parma 2-1, Inter Milan 2-0, Messina 1-0, Lecce 3-0, dan menambahnya ke partai kesembilan lawan Sampdoria (2-0).
Juventus baru takluk di pekan ke-10 saat dihajar AC Milan 1-3.
4. AS Roma 2013-2014
AS Roma pernah melakoni awal musim spektakuler lima tahun silam di bawah asuhan Rudi Garcia.
Tim Serigala melaju sebagai kandidat kuat juara setelah melalui 10 pertandingan awal dengan kemenangan!
Delapan kemenangan di antaranya atas Livorno 2-0, Verona 3-0, Parma 3-1, Lazio 2-0, Sampdoria 2-0, Bologna 5-0, Inter 3-0, serta Napoli 2-0.
(Baca juga: Lazio, Wakil Terburuk Italia di Kompetisi Eropa Pekan Ini)
Setelah itu, Udinese (1-0) dan Chievo (1-0) ikut menjadi korban.
Ironis bagi Roma, start gemilang tak berlanjut konsisten hingga akhir musim karena mereka disalip Juventus sejak pekan ke-13 dan rela menjadi runner-up sampai kelar.
5. Napoli 2017-2018
Awal musim lalu, Napoli ngebut dengan start delapan kemenangan guna mendeklarasikan diri sebagai penantang Juventus.
Si Biru memulai Liga Italia secara meyakinkan dengan menekuk Verona 3-1, Atalanta 3-1, Bologna 3-0, Benevento 6-0, Lazio 4-1, SPAL 3-2, Cagliari 3-0, dan AS Roma 1-0.
Pekan kesembilan berujung hasil imbang 0-0 dengan Inter Milan.
Namun, pada akhir musim, lagi-lagi mental juara Juventus menjadi kunci, sedangkan Napoli tergopoh-gopoh mengejar hingga cuma finis di peringkat kedua.
View this post on InstagramMana lini depan yang lebih mengerikan, @liverpoolfc atau @mancity ? #liverpoolfc #manchestercity
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on