Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang timnas Turki, Hakan Calhanoglo, mengungkap alasan yang membuatnya mesti meneruskan karier di AC Milan.
Hakan Calhanoglu dikabarkan tidak nyaman dengan posisi bermainnya di AC Milan.
Sebagai seorang gelandang serang sejati, Hakan Calhanoglu malah dimainkan sebagai winger kiri (16 kali) dan gelandang tengah (empat kali) oleh AC Milan sepanjang musim ini.
Hal itulah yang membuat Hakan Calhanoglu gerah dan disebut-sebut ingin meninggalkan AC Milan pada bursa transfer Januari 2019 nanti.
Namun, ia menampik dan menyatakan komitmennya bersama I Rossoneri meski ditempatkan di posisi mana pun.
Termasuk menjadi seorang gelandang tengah.
Baca Juga:
"Lucas Biglia dan Giacomo Bonaventura cedera, jadi saya harus bermain di posisi mereka (gelandang tengah) dari waktu ke waktu," kata Calhanoglu kepada DAZN, dilansir BolaSport.com dari laman Calciomercato.
"Posisi (bermain) saya ditentukan oleh (pelatih) Gennaro Gattuso. Saya senang bermain di belakang striker, tetapi itu bukan masalahnya."
"Hal terpenting adalah tetap fokus pada pertandingan," ucap sang pemain kelahiran Kota Mannheim, Jerman.
Hal demikian membuat pemain 24 tahun itu sadar harus bertahan, karena I Rossoneri sedang membutuhkan bantuannya.
Terlebih, timnya sedang mengalami penurunan performa lantaran tak memetik kemenangan dalam lima laga terakhir di berbagai kompetisi.
Hal itu turut membuat tim berjuluk Si Merah Hitam masih terpaku di peringkat enam klasemen Serie A dengan mengumpulkan 28 angka.
(Baca Juga: Tiga Exco PSSI Terseret Kasus Dugaan Penyuapan, Baru Satu yang Jadi Tersangka)
Selisih tiga poin dari Lazio di posisi empat.
"Saya pikir periode ini bisa membuat kami saling menguatkan agar beranjak melangkah ke depan," ujar gelandang yang memiliki spesialisasi tendangan bebas ini.
"Kami berada tiga poin di belakang (jatah terakhir) Liga Champions. Segalanya masih bisa dipertaruhkan," tuturnya menandaskan.