Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Germain (PSG) akan memecahkan rekor transfer dengan nilai yang fantastis jika nantinya Barcelona bersepakat melepas Neymar minggu ini.
Banderol selangit ini rupanya turut dikomentari Jose Mourinho dan diklaim dapat merusak bursa transfer pemain.
Mourinho yang melabeli Paul Pogba 89 juta poundsterling (Rp 1,572 triliun) dan menilai harga itu akan segera terlihat “murah” di awal tahun ini.
“Saya pikir dia (Pogba) mahal padahal pemain dengan nilai 30, 40, dan 50 juta poundsterling jumlahnya meningkat bahkan 200 juta poundsterling saya tidak menganggapnya mahal lagi,” ujar pelatih asal Portugal itu.
“Neymar merupakan salah satu pemain terbaik dunia,” kata Mou, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman Sky Sports, Kamis (3/8/2017).
“Secara komersial dia akan sangat kuat dan PSG pasti memikirkannya,” ucap ayah dua anak itu.
“Jadi saya pikir masalahnya bukan pada diri Neymar, namun di konsekuensi permainannya,” imbuh Mourinho.
Hal ini dapat dipahami, total jumlah transfer, upah, dan bonus kepindahan Neymar ke PSG diperkirakan hampir menyentuh angka 450 juta poundsterling atau sekitar Rp 7,949 triliun!
Juergen Klopp, pelatih Liverpool pun telah mempertanyakan apakah pengeluaran nilai fantastis itu dapat dimungkinkan dalam batas-batas peraturan Fair Play UEFA.
“Ada klub yang bisa membayar biaya seperti itu, Manchester City dan PSG, semua orang tahu itu,” ujar Klopp.
“Saya pikir permainan yang adil dibuat agar situasi seperti itu tidak bisa terjadi,” imbuh Klopp.
Seorang juru bicara UEFA di hari Senin sempat berkomentar, “PSG harus menghormati peraturan Financial Fair Play seperti semua klub lain di Eropa”.
“Mereka harus bisa menunjukkan bahwa mereka tidak memiliki kerugian lebih dari 30 juta euro (Rp 475 miliar) selama tiga tahun,” imbuh juru bicara UEFA.