Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lionel Messi 'ditinggal' sendirian saat FC Barcelona menjamu Real Betis pada laga pembuka Liga Spanyol 2017-2018, Minggu (20/8/2017).
La Pulga atau Si Kutu, demikian julukan Lionel Messi, menjadi satu-satunya anggota trio MSN yang tersisa saat ini.
Neymar sudah angkat kaki ke Paris Saint-Germain, sedangkan Luis Suarez harus masuk ruang perawatan karena cedera lutut.
Dengan ketiadaan dua penyerang top tersebut, tentu Messi kekurangan suport di lini depan.
Tak heran jika pelatih Blaugrana, Ernesto Valverde, mengimbau pemain lain untuk membantu Si Kutu.
(Baca juga: Tim Zombi, Klub Berisi 11 Korban Kutukan Gol Aaron Ramsey)
"Messi adalah pemain terbaik dunia. Akan tetapi, kami semua harus membantu dia," ucap eks juru taktik Athletic Bilbao itu.
Semasa masih bersatu, kehadiran trisula Barca sangat merepotkan karena bek lawan kesulitan memantau ketiganya dalam waktu bersamaan.
Kini, Messi harus menghadapi semua sendirian.
Lalu, bisa apa ia tanpa dua sahabatnya?
Pada musim 2016-2017, Messi pernah bermain tiga kali tanpa sokongan Neymar dan Suarez.
(Baca juga: Menyeramkan, Kutukan Gol Ramsey Kembali Memakan Korban)
Hasilnya, kapten timnas Argentina itu mengumpulkan empat gol dan Barcelona menyampu bersih kemenangan.
Momen pertama terjadi pada pekan ke-15 Liga Spanyol melawan Osasuna. Dua gol Messi membantu kemenangan 7-1 raksasa Catalan.
Sang superstar kembali menyumbang sebiji gol kala Barcelona menghajar Sevilla 3-0 dalam leg kedua Piala Super Spanyol.
Terakhir, Messi kembali mencatatkan namanya di papan skor buat membantu kemenangan 4-0 timnya atas Borussia Moenchengladbach pada fase Grup C Liga Champions.
Kali ini, apakah Messi kembali mampu menunjukkan sentuhan magisnya kala bermain sendirian? Patut dinantikan.