Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, adalah magnet buat bek-bek lawan.
Statistik yang menunjukkan Neymar jadi pemain dengan sasaran pelanggaran paling banyak dalam beberapa musim terakhir, menjadi bukti sahih.
Namun, mengacu aspek serupa, Neymar masih kalah berbahaya dibandingkan pemain Girona, Borja Garcia, pada awal musim 2017-2018.
(Baca juga: Menurut Iwan Fals, Egy Maulana Vikri Lebih Baik daripada Lionel Messi)
Dicatat Whoscored, pemilik nama terakhir menerima pelanggaran rata-rata 5,8 kali dalam empat laga Liga Spanyol.
Artinya, total 23 pelanggaran dialami Garcia sejauh ini.
Bandingkan dengan Neymar yang cuma mendapatkan pelanggaran rata-rata 4,4 kali dalam lima laga Liga Prancis.
Akumulasi pelanggaran terhadap pemain asal Brasil itu hanya 22 kali.
Statistik tersebut tentu mengejutkan mengingat Garcia cuma berstatus pemain dari tim promosi.
Dari harga, terlihat pula kesenjangan besar antara Neymar dan Garcia.
PSG membutuhkan 222 juta euro (setara Rp 3,5 triliun) untuk mengakuisisi Neymar dari Barcelona pada bursa transfer musim panas 2017.
Garcia? Girona tak perlu mengeluarkan biaya untuk merekrut eks pemain Real Madrid Castilla itu dengan status bebas transfer.