Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Real Madrid dikabarkan sedang mencari sosok penyerang utama pada bursa transfer mendatang untuk menambah daya gedor lini depan mereka.
Laporan media Spanyol dan Inggris menyebutkan bahwa Real Madrid menginginkan penyerang Tottenham Hotspurs, Harry Kane, untuk bisa mendarat di Santiago Bernabeu, kandang Madrid.
Namun keinginan itu bukan tanpa halangan, karena dibutuhkan uang yang tak sedikit dan Tottenham juga tak ingin melepas penyerang andalannya tersebut.
Kini muncul kabar bahwa Madrid mengincar salah satu penyerang Manchester United.
Dilansir BolaSport.com dari Don Balon, Madrid menginginkan penyerang United berusia 19 tahun, Marcus Rashford.
(BACA JUGA: Fan Tak Perlu Khawatir Soal Kepergian Jose Mourinho dari Manchester United)
Awal musim ini Rashford lebih sering tampil sebagai pemain sayap kiri dalam skema arahan Jose Mourinho di United.
Laporan yang sama mengatakan bahwa Kane tetap menjadi target utama Madrid.
Namun, jika Kane gagal didatangkan, tim berjuluk Los Blancos itu akan beralih ke rencana cadangan, yaitu mendatangkan Rashford.
(BACA JUGA: Mohamed Salah dan Konsep Dewa Pemersatu Bangsa Mesir)
Mengenai Rashford, Cristiano Ronaldo dikabarkan sudah menyetujui jika Madrid ingin membeli sang pemain.
Saat ini Madrid memang tampak kekurangan sosok penyerang murni.
Setelah kehilangan Alvaro Morata yang dilego ke Chelsea, Madrid hanya punya sosok Karim Benzema sebagai penyerang tengah.
Pelapis Benzema adalah pemain berusia 20 tahun, Borja Mayoral, sehingga pelatih Zinedine Zidane kerap memasang Ronaldo sebagai penyerang tengah menggantikan Benzema.
Marcus Rashford mencetak 11 gol di semua kompetisi bagi Manchester United musim lalu.
Seperti yang BolaSport pernah tulis di sini, Bek Man United, Chris Smalling, mengatakan bahwa Rashford bisa mengikuti jejak para pemain seperti Wayne Rooney, Nemanja Vidic, dan Ryan Giggs.
(Baca Juga: Ezra Walian Masih Menyimpan Rasa terhadap Ajax Amsterdam)
Dia menilai Rashford punya kemampuan untuk menjadi pemain kelas dunia.
"Ada banyak pemain lain yang lebih berpengalaman. Namun, saya rasa Rashford akan dikenal sebagai salah satu penyerang terbaik," kata Smalling.
Pujian lain juga datang dari legenda Arsenal, Ian Wright, yang menilai bahwa para pemain asli Inggris kini terlalu takut untuk menguasai bola dan selalu terburu-buru mengumpan bola ke depan kecuali Marcus Rashford.
"Generasi pemain ini tidak mendapat tekanan dari akademi hingga masuk skuat utama klub," ujar pria berusia 53 tahun.
"Tekanan terbesar muncul kala mereka bermain untuk timnas Inggris," kata Wright.
Menurutnya, permainan timnas Inggris kini terlalu fokus ke pergerakan vertikal bola, dari belakang ke depan, tanpa melihat ke sektor sayap.
(Baca Juga: Pemain Mitra Kukar Ini Berkisah tentang Perilaku Zlatan Ibrahimovic dan Steven Gerrard di Ruang Ganti)
"Ketika Anda melihat cara Inggris lolos dari grup ini, saya tidak dapat mengingat permainan mana pun yang dimainkan dengan cara melebar, atau bahkan tidak pernah, hanya permainan sepak bola yang positif - orang-orang terus mengumpan ke depan dan melakukan tembakan," ucapnya.
"Selain Marcus Rashford, semua pemain terlihat ketakutan menguasai bola," kata Wright.