Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Tim promosi, Girona, membuat kejutan dengan mengalahkan juara Liga Champions musim lalu, Real Madrid, dengan skor 2-1, pada hari Minggu (29/10/2017) WIB.
Meski sempat unggul lebih dulu melalui gol Isco (12'), Real Madrid tak kuasa menahan comeback Girona di paruh kedua.
Dalam kurun waktu 4 menit, Girona mencetak 2 gol melalui Cristian Stuani (54') dan Cristian Portu (58').
Kemenangan tersebut langsung disambut dengan suka cita di ruang ganti Girona.
(Baca Juga: Girona Vs Real Madrid - Meski Gagal Raih Kemenangan, Isco Tetap Catatkan Penampilan Menawan)
Tak demikian halnya dengan yang terjadi di kubu Real Madrid.
Skuat besutan Zinedine Zidane itu sedang dalam mood yang buruk karena tertinggal 8 poin dari Barcelona di puncak klasemen.
Penderitaan Madrid tak berhenti sampai di situ.
Pemain Terbaik 2017 versi FIFA, Cristiano Ronaldo, terancam hukuman kedua di musim ini.
Masih segar dalam ingatan bagaimana Ronaldo mendorong wasit Ricardo De Burgos di final leg pertama Piala Super Spanyol.
(Baca Juga: Mari Berkenalan dengan Girona, Klub Penakluk Real Madrid yang Punya Ikatan Erat dengan Pep Guardiola)
Ronaldo pun harus menerima hukuman larangan bertanding selama 5 pertandingan.
Nah, di partai kontra Girona, lagi-lagi Ronaldo tertangkap kamera melakukan kekerasan di lapangan.
Dude forgot it’s a football game and started shampooing that poor fella pic.twitter.com/4gMy31U5zl
— beej (@FCBeej) October 29, 2017
Kali ini yang menjadi korban adalah pemain Girona, Pere Pons Riera.
Dalam sebuah tendangan momen tendangan sudut, Ronaldo terlihat mendorong kepala Pons hingga jatuh tersungkur.
Karena aksi tak terpuji itu, Ronaldo terancam sanksi kedua di musim ini.