Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kekalahan 1-3 Real Madrid dari Tottenham Hotspur dalam pertandingan Liga Champions pada Kamis (2/11/2017) dini hari WIB membuat klub asuhan Zinedine Zidane tersebut dianggap sedang mengalami masa krisis.
Kekalahan dari Tottenham Hotspur merupakan yang terburuk bagi Real Madrid dalam sembilan tahun terakhir.
Ketidakmampuan Los Blancos untuk mengalahkan klub Inggris tersebut menjadi pukulan besar bagi Real Madrid dan para pendukung.
Apalagi, sebelum ini Madrid tumbang 1-2 di kandang Girona pada ajang Liga Spanyol.
Beberapa pihak menyebutkan bahwa Real Madrid tengah mengalami krisis pada musim ini.
(Baca juga: Jose Mourinho Bersikeras Pulangkan Pemain Muda Manchester United dari Valencia)
Namun, sang pelatih menyanggah tuduhan krisis tersebut dan mencoba menetralkan situasi.
"Tentu kami kecewa karena kalah dua kali beruntun. Namun, kami tidak sedang krisis," ujar Zinedine Zidane dilansir BolaSport.com dari Marca.
Bagi pelatih asal Prancis tersebut, kekalahan Real Madrid murni karena klub lawan bermain dengan lebih baik.
"Kami memiliki tim berpengalaman, para pemainnya pun juara. Kami bisa mengubah situasi dan kami tahu caranya," ungkap Zidane menegaskan.
Zidane pun masih mencoba untuk beprikir positif untuk menghadapi laga-laga selanjutnya bersama Real Madrid.
(Baca juga: Paket Hemat, Manchester United Siap Borong Dua Pemain Celtic)
"Kami kalah, namun musim ini masih panjang," ujar Zinedine Zidane.
Sang pelatih pun mengungkapkan bahwa ia dan pihak Real Madrid akan mengevaluasi kembali penyebab kekalahan mereka.