Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menjelang bursa transfer Januari 2018, banyak klub telah berbondong-bondong menetapkan incaran dan melakukan pendekatan pada calon pemain.
Hal tersebut khususnya dilakukan oleh klub-klub besar Eropa yang sedang mengincar gelar juara.
Barcelona pun menjadi satu dari sekian klub besar yang mulai mencari calon pemain untuk memperkuat klub.
Namun, eks striker Barcelona, Jeffren Suarez, mengungkapkan bahwa Blaugrana kini mulai melupakan filosofi mereka.
Klub asuhan Ernesto Valverde tersebut terkenal dengan kebiasaan mereka untuk mempromosikan para pemain muda akademi La Masia ke tim senior.
"Lambat laun filosofi itu hilang, saya rasa sebagian besar tim membeli pemain dan Barcelona harus melakukannya juga," ucap Suarez dilansir BolaSport.com dari Goal.
Suarez sebenarnya sangat menyayangkan hal tersebut karena Barcelona sebelumnya selalu mengambil pemain dari akademi.
(Baca Juga: Rekapitulasi Liga Champions - 7 Tim Berebut 4 Tiket Tersisa)
Ucapan tersebut terbukti dengan kedatangan Paulinho serta Ousmane Dembele di awal musim ini.
Pembelian pemain dari luar menyebabkan para pesepak bola muda lebih memilih hengkang dari Barcelona.
Menurut Jeffren Suarez, lebih Baik Barcelona kembali pada filosofi awal dan memberdayakan pemain akademi.
Jeffren Suarez memulai karier profesionalnya bersama tim junior Barcelona. Ia tampil untuk tim senior Barca pada 8 November 2006 di laga babak 32 besar Piala Raja Spanyol.
Pada partai tersebut, ia masuk menggantikan Javier Saviola untuk 7 menit terakhir laga.
Jeffren Suarez akhirnya tersisih dari Barcelona pada 2011. Kini, striker berusia 29 tahun itu membela klub Swiss, Grasshoppers.
"Barcelona melihat para klub besar membeli pemain dari berbagai belahan dunia, mereka pikir jika ingin di level yang sama, maka mereka perlu membeli," ujar Suarez.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on