Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ketika performa tengah menanjak dengan dorongan semangat pelatih Eduardo Berizzo untuk sembuh dari kanker prostat, Sevilla malah mendapat gangguan internal.
Pada Sabtu (9/12/2017), Sevilla akan bertandang ke markas Real Madrid, Santiago Bernabeu.
Namun, berita tak sedap datang dari salah satu pemain, Steven N'Zonzi.
Awal pekan ini, gelandang asal Prancis itu kedapatan berada di Kota London. Akibatnya, ia diisukan sedang mengurus kepindahan ke salah satu klub Inggris.
Rumor tersebut diperkuat fakta bahwa Steven N'Zonzi telah absen membela Sevilla sejak tampil selama 45 menit kontra Liverpool di Liga Champion (21/11/17).
Isu lebih lanjut meyakini bahwa pemain berusia 28 tahun itu berselisih dengan Eduardo Berizzo.
(Baca Juga: Permintaan Ditolak Pengadilan, Mantan Presiden Barcelona Tak Bisa Lolos dari Penjara)
Bukannya menenangkan badai gosip, N'Zonzi malah memanaskan situasi dengan mengaku bahwa ia tak lagi betah di klub yang ia bela sejak 2015.
Seperti dikutip BolaSport.com dari France Football, eks gelandang Stoke City itu mengungkapkan ketidaksukaannya pada manajemen Sevilla.
Ia merasa manajemen berubah sejak ditinggal Direktur Olahraga, Ramon Rodriguez Verdejo alias Monchi, ke AS Roma.
N'Zonzi juga menyoroti sikap klub yang antipati pada mantan bintang Sevilla, Vitolo, yang memilih hijrah ke Atletico Madrid.
"Masa depan saya di tempat lain. Kami hanya perlu menunggu sampai September dan segalanya akan berakhir," ujar N'Zonzi.
Mengetahui pernyataan Steven N'Zonzi, Presiden Sevilla, Jose Castro, angkat bicara.
"Kami mengizinkan N'Zonzi ke London untuk melihat putranya. Dia telah membuat pernyataan yang akan kami tanyakan. Faktanya, ia tidak bermain karena bukan dari rencana pelatih. Yang jelas, ia terikat kontrak 2,5 tahun lagi," kata Castro.
Sevilla perlu dengan cepat menuntaskan masalah dengan N'Zonzi agar tidak mengusik fokus tim yang mengincar kemenangan di Santiago Bernabeu akhir pekan ini.