Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hingga Selasa (12/12/2017), Paris Saint-Germain (PSG) adalah tim dengan torehan gol paling banyak di lima liga terbesar Eropa. Namun, mengacu efektivitas, Valencia masih yang terbaik.
Sejauh ini, PSG telah berhasil mencetak 51 gol dalam 17 pertandingan Liga Prancis.
Posisi kedua ditempati oleh Manchester City dengan 48 gol dari 16 laga Liga Inggris.
Hingga pekan ke-15 La Liga Spanyol, Valencia baru berhasil mencetak 35 gol atau menjadi tim tersubur kedua di bawah FC Barcelona dengan 38 gol.
Namun, hingga saat ini, Valencia tercatat sebagai tim dengan persentase tertinggi dalam hal memanfaatkan peluang yang dimiliki untuk mencetak gol.
Berdasarkan data yang dihimpun BolaSport.com dari Opta, dalam 15 laga Liga Spanyol, Valencia telah menciptakan total 140 peluang.
(Baca Juga: Ini Beberapa Alasan yang Bikin Spasojevic Memutuskan untuk Hengkang dari Bhayangkara FC)
Dengan jumlah raihan 35 gol, artinya 25 persen dari peluang mereka berbuah gol.
Jumlah itu adalah yang tertinggi di lima liga terbesar Eropa, yaitu Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, dan Liga Prancis.
Posisi kedua justru ditempati oleh Manchester United dengan raihan 36 gol dari 154 peluang atau sebesar 23,3 persen.
Manchester City yang notabene paling subur di Inggris, cuma berada di posisi keenam dengan 21,9 persen.
Raihan 48 gol yang dicetak Manchester City di Liga Inggris lahir dari total 219 peluang.
(Baca Juga: 4 Klub Raksasa Incar Pemain PSG yang Sedang Dipinjamkan ke Valencia)
Sementara itu, PSG bertengger di posisi kelima dengan 22,7 persen.
Dari 51 gol yang berhasil diciptakan PSG di Liga Prancis sejauh ini lahir dari total 224 peluang.
Bahkan, PSG berada di urutan ketiga sebagai wakil dari Liga Prancis dalam hal mengonversi peluang menjadi gol, di bawah AS Monaco (23,1 persen) dan Olympique Lyonnais (22,8).
25% - Valencia have the best shot conversion rate of any side in Europe’s top five leagues this season, scoring 25% of their total shots. Punch. pic.twitter.com/El7nz4eqlN
— OptaJose (@OptaJose) 12 Desember 2017