Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Legenda Brasil, Ronaldo, mengatan bahwa apa yang membuatnya meninggalkan Barcelona saat itu juga menjadi alasan Neymar meninggalkan Barca musim panas lalu.
Pria bernama lengkap Ronaldo Luis Nazario de Lima itu pernah membela Barcelona selama semusim pada 1996-1997.
Musim panas 1997 Ronaldo memilih hijrah ke Inter Milan dengan keadaan tak menyenangkan, sama yang terjadi dengan Neymar saat ia pindah ke Paris Saint-Germain (PSG).
"Akhir kisah saya bersama Barcelona tak begitu bagus," ujar Ronaldo seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Hal itu sangat mirip dengan apa yang terjadi terhadap Neymar," lanjut pemain berjuluk Si Fenomena itu.
Selain Ronaldo dan Neymar, Romario dan Ronaldinho juga menjadi pemain asal Brasil lain yang menemukan masalah di Barcelona.
"Pemain Brasil tak bisa memenangi Ballon d'Or disana," ungkap Ronaldo memberikan alasannya untuk pindah.
"Meski saat itu di Barcelona saya memiliki musim terbaik sebagai seorang pesepak bola," kata pria yang kini berusia 41 tahun itu.
Musim itu di Barca, Ronaldo berhasil mencetak 41 gol di semua ajang.
Memang tak lama setelah pindah ke Inter Milan, Ronaldo memenangkan penghargaan FIFA World Player of The Year sekaligus Ballon d'Or di tahun yang sama, 1997.
Ronaldo juga kembali memenangkan Ballon d'Or 5 tahun kemudian kala berseragam Real Madrid.
Namun Nyatanya Ronaldinho yang juga berasal dari Brasil mampu memenangkan FIFA World Player of the Year pada musim pertamanya bersama Barcelona setelah pindah dari Paris Saint-Germain.
Ronaldinho kemudian juga meraih Ballon d'Or di musim keduanya bersama Barca.
(Baca juga: Manchester City Juga Dominasi Daftar Pencetak Assist Terbanyak Liga Inggris)
Begitu pula pemain Brasil lainnya Rivaldo yang meraih satu-satunya Ballon d'Or dalam hidupnya kala berseragam Barcelona.
Rivaldo meraih Ballon d'Or sekaligus FIFA World Player of the Year di musim pertamanya bersama Barca setelah membawa Barca memenangkan La Liga dan Copa del Rey.